Prodi Pariwisata Budaya dan Keagamaan IAKN Tarutung Selenggarakan Pra-Event Safest

Kegiatan Pra Event Safest 2023, Sabtu (13/5/2023).

TAPUT, Jakartaobserver.com- Program Studi Pariwisata Budaya dan Keagamaan Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung menyelenggarakan Pra Event Safest 2023, Sabtu (13/5/2023) di Taman Menara Lonceng Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera utara (Sumut).
 
Event ini merupakan bagian dari rangkaian promosi kepada para pelajar tingkat SMA/SMK ataupun calon mahasiswa agar berminat untuk mengambil program studi Pariwisata Budaya dan Keagamaan serta untuk menghasilkan SDM pariwisata budaya dan keagamaan yang mumpuni, kreatif, inovatif, berdaya saing dan mampu berkolaborasi nantinya di event event nasional maupun internasional.
 
"Disamping mencetak dan menyalurkan bakat dari masing-masing pelajar yang mengikuti kompetisi, tentunya hasil dari event ini untuk bisa lebih mengembangkan lagi sektor pariwisata budaya dan keagamaan, " ungkap Ketua Panitia Denata Rajagukguk, MSn.
 
Kepala Prodi Pariwisata budaya dan Keagamaan ini menambahkan jika dalam rangkaian pra event safest ini terdapat enam lomba yang diadakan, diantaranya lomba, Tari kreasi/Dance, Vocal Solo, Vocal Group, Manortor,Stand Up Comedy dan Lomba Fotografi. Peserta lomba adalah siswa siswi SMA/SMK se - Tapanuli.

Puncak kegiatan ini nantinya, diselenggarakan 20 Mei 2023. Adapun juri kegiatan event ini, yaitu Rektor IAKN Tarutung, Prof Albiner Siagian, Kadis Pariwisata Toba, Rusti Hutapea, MPd dan Dosen Sosiologi Agama, Jupalman welly Simbolon, MSi.
 
"Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut setiap tahunnya dan bisa mengakomodasi para pelajar yang memiliki bakat di bidang pariwisata budaya dan keagamaan," harapnya.
 
Terpisah, Dekan Fakultas Ilmu Sosial Humaniora Kristen (FIS HK) Dr Maringan Sinambela, MTh mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program tahunan dengan tujuan untuk memperkenalkan Program Studi Pariwisata Budaya dan Keagamaan, juga memberikan edukasi kepada masyarakat luas terutama siswa siswi SMA/SMK ataupun calon mahasiswa.
 
"Kegiatan ini sangat penting karena dapat memberikan edukasi terkait pariwisata budaya dan keagamaan kepada masyarakat luas apalagi kedepannya teknologi informasi sudah sangat dipakai dan dapat meluaskan informasi pariwisata," ungkapnya.
 
Rospince Hutauruk, selaku masyarakat Tarutung, sangat mendukung kegiatan yang dilakukan Prodi Pariwisata Budaya dan Keagamaan IAKN Tarutung. Kegiatan ini hendaknya dapat berkelanjutan, minat dan bakat masyarakat harus terus dikembangkan.
 
"Prodi Pariwisata Budaya dan Keagamaan kedepan pasti sangat diminati calon calon mahasiswa, karena keberadaan prodi ini tepat di daerah wisata danau toba. Sukses selalu untuk IAKN Tarutung," ungkapnya. (Tulus Nababan)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.