Update: Ledakan Gudang Amunisi Paskas TNI AL, Satu Meninggal 87 Luka-luka

Asap ledakan di gudang amunisi Pondok Dayung, Tanjung
Priok. (foto: Twitter)
JAKARTA, JO- Jumlah korban ledakan gudang amunisi milik Paskas TNI AL di Dermaga Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut) terus meningkat. Satu orang meninggal dunia, sementara luka-luka yang tercatat sementara 39 orang.

Informasi yang dihimpun, seorang yang meninggal dunia berseragam TNI AL dengan nama di seragamnya Iman. Pria ini sebelumnya sempat dirawat di RS Port Medical Center dan kemudian dipindahkan ke UGD RSAL Mintoharjo.

Hal itu kemudian dibenarkan Kapuspen TNI Laksamana Muda Iskandar Sitompul dalam jumpat pers di RS Mintohardjo, Jalan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Rabu (4/3).

"Ada satu orang meninggal dunia atas nama Sertu Iman, satu lainnya mendapatkan perawatan intensif di ICU RS Mintohardjo atas nama Serka Midi. Yang luka-luka ada 87 orang," kata Iskandar.

Masih belum diketahui penyebab meninggalnya Sertu Iman, sehingga perlu divisum.

Dijelaskan, 72 orang korban di antaranya dirujuk ke RS Port Medical Center (PMC) di Jakarta Utara dan RS Mintohardjo.

Sementara Wakil Kepala RS Mintohardjo Kolonel dr Hidayat menambahkan, kebanyakan korban mereka mengalami multiple trauma, dan ada juga satu orang kenal lontaran peluru dan ada satu proyektil.

Korban yang dirawat di ICU yakni Serka Midi mengalami trauma di organ bagian dalam dan saluran nafas, sehingga perlu perawatan khusus. (jo-5)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.