Jalan layang non-tol
JAKARTA, JO- Tiga koridor bus Transjakarta layang yakni koridor Cileduk-Blok M, Kalimalang-Blok M dan Depok-Manggarai akan dibangun tahun ini. Rencananya lelang untuk pembangunan tiga koridor layang itu dilakukan bulan ini.

Menurut Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi), pembangunan koridor layang itu memang sulit karena dibangun layang atau di atas jalan untuk menambah ruas jalan di Jakarta. Saat ini, dari 15 koridor yang direncanakan sudah dibangun 12 koridor.

Meski sulit, kata Jokowi, pembangunan itu harus dilakukan, hanya saja masih dipikirkan apakah koridor layang itu hanya digunakan bus Transjakarta atau juga kendaraan lain.

Dikatakan, konsep yang diajukan oleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk pembangunan koridor layang hanya ada dua jalur yakni arah ke barat dan timur. Dalam kajian yang dilakukan, pembangunan jalur layang untuk empat ruas atau dua ruas ke arah barat dan dua ruas ke timur.

Khusus untuk koridor Cileduk-Blok M akan dibangun sepanjang 3 kilometer, dari Pakubuwono hingga Cileduk. Pembangunan jalur layang ini nantinya akan serupa dengan dua Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Kampungmelayu-Tanahabang dan Antasari-Blok M yang saat sudah selesai dibangun. (jo-2)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.