Masinis Sudarman Dimakamkan di Purworejo, Sopyan di Bekasi

Darman Prasetyo (Twitter)
JAKARTA, JO- Tiga orang yang berada di ruang masinis KRL yang bertabrakan dengan truk tangki BBM di Pondok Betung, Bintaro, Jaksel dipastikan tewas. Mereka adalah Darman Prasetyo,26, yang bertugas sebagai masinis, Agus Suroto,24, sebagai asisten masinis; dan Sopyan, 20, yang bertugas sebagai teknisi.

Tiga jenazah, berhasil dievakuasi oleh tim Basarnas sekitar pukul 15.30 WIB. Sementara beberapa anggota polisi dari tim Disaster Victim Identification (DVI) terlihat masih mengidentifikasi truk tangki dibantu anggota polisi lainnya yang masih berjaga di lokasi.

Ketiga jenazah kemudian dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur (Jaktim).

Sofyan diketahui tinggal di Jalan RA Kartini, Gang Mawar, Bekasi Kota; sementara Sudarman Prasetyo bertempat tinggal di Purworejo.

Sudarman Prasetyo diketahui bertugas menjadi masinis sejak 2011, sementara Sofyan baru dua bulan bekerja di KAI sebagai teknisi KRL.

Menurut sahabat Darman, Rahman,28,saat ini istri dan anak Darman belum diberitahu kabar duka tersebut. Keduanya ditemani kerabat dalam perjalanan dari Tegal menuju Jakarta.

"Istrinya dijemput keluarga dari Purworejo menuju Jakarta. Alasannya ada acara. Rencananya akan dimakamkan di Purworejo," ujarnya.

Sementara di rumah duka almarhum Sopyan, di Jalan RA Kartini, Gang Mawar, Bekasi Kota, sudah ramai didatangi oleh kerabat. Lantunan ayat surat Yasin berkumandang dilokasi itu.

Menurut tante almarhum, Sri Mulyani, cita-cita Sopyan dari kecil memang menjadi masinis. "Cita-citanya memang menjadi masinis, dan sekarang nyawanya hilang di kereta," kata Sri Mulyani. (leman/jo-5)


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.