Studi: Daya Ingat Lemah Terkait Kadar Gula Darah

Cek gula darah.
JAKARTA, JO- Sebuah penelitian menunjukkan kemungkinan tingginya tingkat gula darah berkaitan dengan semakin melemahnya daya ingat. Dengan menjaga tingkat gula darah rendah dapat mencegah orang-orang dewasa kehilangan daya ingat.

Sebuah studi yang dipublikasi di jurnal Neurology, Rabu (23/10), menemukan gula darah yang rendah akan memberikan keuntungan bagi daya ingat orang dewasa.

"Orang -orang yang memiliki kadar gula yang normal pun jika berupa untuk menekan level kadar gula darahnya dapat mencegah masalah daya ingat dan kognitif saat mereka tua," kata penulis Dr Agnes Floel, neurologis pada Charite University Medicine di Berlin, Germany, dalam siaran persnya yang dirilis CBS News, hari ini.

Studi sebelumnya juga menghubungkan kadar gula darah- yang dapat menyebabkan diabetes- juga penyakit Alzheimer. Stusi ini, bagaimana pun, tidak melihat seseorang dengan kondisi itu dan menemukan bahwa kadar gula rendah dapat melindungi seseorang semakin berkualitas.

Floel dan koleganya merekrut sekitar 140 orang berusia rata-rata 63 tahun dan diagnosis tidak mengidap diabetes atau pradiabetes, sebuah kondisi dimana kadar gula darah atau glukosa, lebih tinggi dari normal, namun belum cukup untuk mendiagnosisnya mengidap diabetes Type 2.

Orang dengan kadar gula darah normal memiliki tingkat A1C berkisar 4,5-6 persen, menurut Mayo Clinic. A1C adalah ukuran persentase hemoglobin dalam darah yang terkait dengan molekul glukosa. Tingkat A1C sebesar 6,5 persen atau lebih tinggi dapat mengindikasikan diabetes, sedangkan hasil antara 5,7 dan 6,4 persen akan menempatkan seseorang di pradiabetes.

Peneliti memberikan tes memori peserta dan membaca kadar glukosa mereka. Dalam salah satu tes, mereka diminta untuk mengingat daftar 15 kata 30 menit setelah mendengar mereka. Mereka juga diberikan scan otak untuk mengukur ukuran hippocampus, struktur di otak terkait dengan fungsi memori. (jo-2)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.