SDN Pondok Cina 1 Depok.

DEPOK, Jakartaobserver.com- Kegiatan belajar di SDN Pondok Cina 1 Depok hari pertama diawasi oleh pengawas sekolah Kecamatan Beji Dinas Pendidikan Kota Depok. Siswa kembali belajar setelah beberapa waktu lalu tidak didampingi guru sehingga mereka hanya diajar relawan. Hal itu berkaitan dengan polemik relokasi sekolah karena lahan tersebut dialihfungsikan menjadi masjid.
 
Pengawas sekolah Kecamatan Beji Dinas Pendidikan Kota Depok Eva Eriva mengatakan, pembelajaran berjalan kondusif. Siswa memulai kegiatan dengan upacara bendera.
 
“Alhamdulillah anak-anak upacara bendera, kita juga memberikan motivasi anak-anak,” katanya di SDN Pondok Cina 1 Depok, Senin (9/1).

Para guru mengajak siswa menceritakan masa liburan mereka melakukan kegiatan apa saja. Para guru juga memberikan motivasi pada siswa agar tetap belajar dengan penuh semangat.

“Kondusif anak-anak saya tanya liburan dimana? Ada yang ke kampung ada yang jalan-jalan. Semangat lagi ya nak belajar,” ujarnya.

Dirinya enggan menjawab perihal lain kondisi sekolah, termasuk mengenai status sejumlah guru yang sudah dimutasi.

“Saya tidak tahu kan beda (kewenangan) ya. Saya hanya pengawas yang bertugas ‘Bu Eva tolong pantau’. Alhamdulillah kondisi baik dan kondusif,” tegasnya.

Dia mengaku belum tahu akan ditugaskan sampai kapan untuk memantau di sekolah tersebut. “Kurang tahu, hari ini ya alhamdulillah tidak ada apa-apa,” katanya.

Terpisah, Plt Kepala SDN Pondok Cina 1, Sri Widayati juga enggan berkomentar banyak mengenai polemik sekolah. Dipastikan anak-anak senang hari ini bisa bertemu lagi dengan guru mereka. “Senang, karena selama sebulan kemarin ngga ada guru,” katanya.

Total guru di SDN Pondok Cina 1 sebanyak 20 orang. Semua tersebar di dua sekolah yaitu di SDN Pondok Cina 3 dan 5 sehingga di SDN Pondok Cina 1 kekurangan guru. Dengan demikian, diberikan empat guru tambahan di SDN Pondok Cina 1. “Sisanya kan ada di PC 3 PC 5 sama di PC 1. Ada empat,” ujarnya singkat sambil meninggalkan sekolah. (gayuh)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.