Bibit yang Bermutu adalah Kunci Kesuksesan Kampung Bawang Merah

Alokasi kegiatan Kampung Bawang Merah di Kabupaten Samosir, Sumut.

PANGURURAN, Jakartaobserver.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian terus bersinergi dengan Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi. Hasil sinergisitas Pemkab Samosir diwujudkan dengan adanya pengalokasian Kegiatan Kampung Bawang Merah Sumber Dana APBN Kementerian Pertanian RI (TP Provsu) di Kabupaten Samosir.
 
Pengembangan kawasan kampung hortikultura khususnya bawang merah harus dimulai dengan penggunaan bibit yang bermutu dan bersertifikat. Bibit bermutu merupakan sarana utama dan penggunaannya menjadi suatu keharusan dalam agrobisnis hortikultura.
 
Hal ini disampaikan Bupati Samosir Vandiko T Gultom melalui Plt Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Tumiur Gultom pada acara pendistribusian bantuan bibit bawang merah varietas Batu Ijo di Desa Cinta Dame, Kecamatan Simanindo kepada empat kelompok tani penerima bantuan yaitu Poktan Mandiri, Poktan Lamganda, Poktan Sari Tani dan Poktan Sejahtera dengan total bantuan keseluruhan sejumlah 10ton, Rabu (5/10/2022). Acara pendistribusian turut dihadiri anggota DPRD Samosir Magdalena Sitinjak dan disambut antusias oleh kelompok tani.

Tiur menjelaskan, dengan bibit yang bermutu tentu akan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi. Program ini bertujuan untuk memacu semangat petani bawang merah samosir dalam meningkatkan produktivitas tanaman bawang merah yang terkenal pada jamannya.
 
"Perlu komitmen bersama dari seluruh pihak, baik petani, petugas pertanian yang mendampingi serta perhatian Pemerintah Daerah untuk keberhasilan berkelanjutan kampung bawang merah yang berdaya saing serta dapat menjadi contoh bagi daerah sekitarnya," ujar Tumiur Gultom.
 
"Kami sangat berterima kasih atas perhatian Pemerintah Kabupaten Samosir yang telah mengadakan program kegiatan ini serta memberi semangat untuk meningkatkan hasil produksi dan penerapan budidaya yang kembali kepada alam untuk mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk kimia yang berlebihan," ujar Alsudin Sidauruk Ketua Kelompok Tani Lamganda.
 
"diharapkan kedepan dengan program Kampung Bawang Merah ini dapat mencukupi kebutuhan bibit bawang merah di Kabupaten Samosir khususnya di Desa Cinta Dame untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani," tambahnya. (jpsm-01)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.