Kepala Desa Cinta Rakyat Adi Kustiono dan Wakasat Binmas Kompol Mitha.

MEDAN, Jakartaobserver.com- Kepala Desa Cinta Rakyat Adi Kustiono mengatakan dibentuknya Polisi Masyarakat Desa (PKD) untuk membantu kepolisian terkhusus wilayah Polrestabes Medan agar tercipta suasana Kamtibmas aman damai.
 
Hal itu disampaikannya usai melakukan sosialisasi bersama Wakasat Binmas Kompol Mitha di aula Desa Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), Selasa (09/08/2022).
 
"Kita sudah bentuk pos sebanyak 37 pos se-Desa Cinta Rakyat dengan arti karena ini masalah nasional kita berusaha mengurangi warga kita aksi aksi tawuran dan pengguna narkoba maupun peredaran narkoba tersebut," ungkapnya.
 
Menurutnya dengan dibentuknya PKD dan Desa Bersinar dengan anggaran yang sudah disediakan sebanyak Rp40 juta dapat bisa berjalan dengan baik hingga tercipta desa aman dan damai.
 
"Jadi anggaran kita itu hampir Rp 40 juta untuk sosialisasi PKD juga bisa satgas narkoba dengan bekerja sama dengan binmas untuk memberikan penyuluhan-penyuluhan kepada warga kita sehingga sejak dini bisa dicegah aksi tauran dan peredaran narkoba hingga tercipta Desa aman damai," tambahnya.

Sementara Wakasat Binmas Kompol Mitha menyampaikan apresiasinya kepada kepala Desa Cinta Rakyat dengan terbentuknya satgas dan sosialisasi untuk warga.
 
"Kita dari Polrestabes Medan mengapresiasi sebesar-besarnya kepada pak kades Desa Cinta Rakyat karena ini satu bentuk perhatian warga dan desa kepada kami kepolisian untuk memberantas aksi tauran dan narkoba itu tidak bisa hanya dikerjakan oleh kepolisian sendiri harus ada koordinasi dengan warga," tutupnya.
 
Turut hadir Camat Percut Sei diwakili Sekretaris Camat Nasib Solihin, Ketua PKK Desa Cinta Rakyat Misniarti, Spd bersama anggota serta 11 kepala dusun, tokoh agama, dan warga Desa Cinta Rakyat. (Josu-01)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.