Pastor Sahat Nababan saat menerima Wakapolres Samosir Kompol Tohap Marhusor Lumbantobing di kediamannya.

TOMOK, Jakartaobserver.com- Ketua DPC Pemuda Karya Nasional (PKN) Samosir Jimmy Simbolon menyatakan salut atas persahabatan antara Pastor Sabat Nababan dengan Wakapolres Samosir Kompol Tohap Marhusor Lumbantobing. Jimmy mengapresiasi pimpinan umat Katolik itu yang mau menerima dan memaafkan Kompol Tohap Marhusor Lumbantobing.
 
"Kami sangat mengapresiasi Pastor Sabat Nababan yang telah memaafkan Kompol Tohap Marhusor Lumbantobing. Kita sebagai umat Nasrani harus saling memaafkan," ucap Jimmy Simbolon di Tomok, Senin (20/6/2022).
 
Jimmy mempertanyakan ketika seseorang melakukan kesalahan kepada Anda, apakah Anda bisa langsung memaafkannya atau justru membalasnya. Sikap mau memaafkan hari-hari belakangan ini sangat sulit dilakukan. Apalagi kesalahan yang diperbuat sangat fatal dan membekas di dalam sanubari kita. Mungkin yang ada adalah dendam dan hanya kata maaf di mulut saja, bukan kata maaf yang sesungguhnya.
 
"Tapi Tuhan Yesus mengajarkan kita untuk memaafkan orang lain dengan tulus, ketika ada orang lain berbuat salah," ujarnya.
 
Sebelumnya, Wakapolres Samosir Kompol Tohap Marhusor mengakui ada sedikit masalah antara dirinya dengan Pastor Sahat Nababan pada Kamis (16/6/2022) di lokasi jalan nasional Desa Tomok Parsaoran. Saat itu pihak Polres Samosir sedang melakukan giat pengamanan jalan dan pengaturan lalul intas.
 
"Waktu itu Amang Pastor Sabat Nababan yang akan melakukan kegiaatan kepada umatnya kita stop. Nah disinilah ada miskomunikasi antara kita dan Amang Pastor,” kata Kompol Tohap Marhusor Lumbantobing kepada awak media Sabtu (18/06/2022).
 
Kompol Tohap sendiri tidak merinci apa saja bentuk miskomunikasi yang terjadi saat itu.

Menurut Wakapolres, menyadari akan kekeliruannya, dirinya Kamis (16/6/2022) sore usai melakukan giat pengamana jalan dan tertib lalu lintas, menemui Pastor Paroki St Antonio Clraret Sabat Nababan di kediamannya di rumah Pastoran Desa Tomok Parsaoran dan meminta maaf akan kesalahannya, dimana waktu itu Pastor Sabat Nababan menerima permintaan maaf dirinya.
 
Seakan belum cukup, Wakapolres kembali mengunjungi Pastor Sahat pada Sabtu (18/6/2022) didampingi Personil Polres Samosir dan pihak Polsek Simanindo dalam suasana kekeluargaan. "Saya juga minta agar permintaan maaf saya kepada Amang Pastor divideokan, dimana di video tersebut Amang Pastor juga menyampaikan bahwa sudah memaafkan dirinya,” ujar Wakapolres Samosir.
 
Wakapolres Samosir sangat merasa tersanjung akan kebaikan dari Pastor Sabat Nababan yang memaafkan dirinya, dan juga mendoakan dirinya agar selalu dalam berkat kasih Tuhan,dan hal tersebut menjadi pencerahan bagi dirinya kedepannya.
 
"Hari ini kita disambut Amang Pastor Sabat Nababan dalam suasana kekeluargaan, dimana Amang Pastor menyajikan minuman kopi dalam rasa kekeluargaan, dan kita bincang-bincang akan kebersamaan Polres Samosir dan Gereja Katolik Tomok Parsaoran. Disini juga saya harapkan pada masyarakat, agar kiranya dengan kejadian yang ada agar dapat juga menahan diri,tidak menyebarkan berita yang tidak akurat dimana saya dan Pastor Sabat Nababan sudah berbicara dari hati ke hati," sambungnya. (josm-01)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.