Judi Togel Marak, GMKI Cabang Tapanuli Utara Demo dan Ultimatum Kapolres

Kapolres Taput, AKBP Ronald Sipayung, SH, SIK, MH saat menanggapi tuntunan dari GMKI Cabang Tapanuli Utara.

TAPUT, Jakartaobserver.com- Puluhan mahasiswa Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara (Sumut) menggelar unjuk rasa di depan Mapolres Jalan Letjend Suprapto No 2, Hutatoruan X, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Taput, Jumat (1/4/2022). Mereka meminta polisi memberantas perjudian togel dan judi tembak ikan ikan.
 
Koordinator Lapangan dan Penanggung Jawab Aksi Belaster Purba dan Arlan Tanjung, SPd mengatakan praktik perjudian di Taput yang dikenal sebagai kota wisata rohani ini semakin marak dan sering ditemui di tempat-tempat publik.
 
"Berbagai kedok perjudian seperti, tembak ikan ikan, dan tebak angka atau yang lazim disebut judi togel. Karena itu kami menuntut gerak cepat kepolisian memberantas tindak pidana perjudian di Tapanuli Utara," ungkapnya.
 
Plt Ketua Cabang GMKI Taput Sastra Sitanggang yang didampingi sekretaris cabangnya, Martin Nababan menyebutkan meminta Kapolres Tapanuli Utara menutup praktik perjudian togel dan mesin tembak ikan di Taput. Meminta Kapolres menangkap dan memberikan hukuman bagi pelaku serta penyedia praktik perjudian.
 
Mereka meminta kepada Kapolres menindak keras pelaku dan penyedia perjudian togel dan tembak ikan di Taput sesuai pasal 303 KUHP yang mengatur perjudian. Sembuhkan penyakit masyarakat tentang perjudian togel dan mesin judi tembak ikan. Tangkap penyedia perjudian togel dan mesin judi tembak ikan dalam waktu 3 x 24 jam dari surat perjanjian ini disepakati dan ditanda tangani.
 
GMKI Cabang Tapanuli Utara akan memberikan info dan GMKI siap menindak oknum GMKI yang mencari keuntungan. "Untuk itu kami mengultimatum Kapolres 3 X 24 jam harus bergerak menangkap dan membereskan perjudian togel serta menutup selamanya dari bumi Tapanuli Utara ," tegasnya.
 
Kapolres Tapanuli Utara AKBP Ronald Sipayung, SH, SIK, MH dalam kesempatan itu mengatakan jika judi tembak ikan di Taput tidak ada. Jadi, dia tantang adek-adek GMKI agar memberikan informasi yang valid kepadanya. "Saya akan berikan hadiah Rp 1 juta, dan saya tidak mau, Salib anda itu dipergunakan oleh motif-motif tertentu. Karena saya dengar tujuan ini ada motif tertentu dan saya akan buktikan," katanya.

Kapolres menyebut dirinya sangat hormat jika aksi ini benar-benar murni. "Kalau Anda benar benar murni, saya hormat. Namun, jika ada motif yang lain untuk mencari keuntungan saya akan tindak," tegasnya.
 
Sipayung mengajak semua pihak sepakat tegak lurus menegakkan aturan hukum. "Anda tertibkan anggotanya, dan saya tertibkan anggota saya. Kita sudah banyak menangkap, memproses, dan memasukkan koran. Harapan saya, masyarakat mendapatkan informasi itu cukup sadar. Karena, perjudian itu, prostitusi adalah penyakit masyarakat. Penyakit itu harus disembuhkan, jangan kita berpikir tugas ini hanya tugas polisi, melainkan tugas kita bersama," sambungnya.
 
Namun begitu, kapolres menyebut asprirasi GMKI sudah didengarnya dan akan ditindaklanjuti.

 "Aspirasi kalian sudah saya dengar, dan akan saya tindak lanjuti. Yang penting saya minta, yang kita lakukan ini tegak lurus, tidak ada kepentingan kepentingan, dan tidak ada yang menunggangi." (Tulus Nababan)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.