Ketua Umum DPP Pepabri Jenderal (Purn) Agum Gumelar dan pengurus lainnya menerima Ketua Umum DPN PKP Mayjen TNI (purn) Dr H Yussuf Solichen M, MBA, PhD bersama pengurus PKP.

JAKARTA, Jakartaobserver.com- Pengurus Dewan Pimpinan Nasional Partai Keadilan dan Persatuan (DPN PKP) berkunjung ke kantor DPP Persatuan Purnawirawan Warakawuri TNI-Polri (Pepabri) Jalan Diponegoro No 53 Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (15/02/2022).
 
Ketua Umum PKP Mayjen TNI (Purn) Dr H Yussuf Solichen M, MBA, PhD didampingi para pengurus DPN PKP antara lain Wakil Ketua Umum PKP Mayjen TNI (Purn) Aslizar N Tanjung, MBA, PhD, dan Sekretaris Jenderal PKP Irjen Pol (purn) Dr Syahrul Mamma, SH, MH, Kabid Bapilu Laksma TNI (purn) Dr M Faisal Manaf, SE, MM, MCOD, Kabid Linbang FHR Ghanty Sjahbuddin, dan pengurus DPN PKP lainnya.
 
Mereka diterima oleh Ketua Umum DPP Pepabri Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar, Sekretaris Jenderal Drs Yun Mulyana, Komjen Pol (Purn) H Moch Akip Renatin, Mayjen (Purn) Sang Nyoman Suwisma, Mayjen (Purn) Heru Srijanto, dan pengurus lainnya.


Ketua Umum DPP Pepabri Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar mengatakan, purnawirawan memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan warga negara Indonesia, sehingga bebas menentukan pilihan politiknya. Keinginan itu dalam demokrasi mesti dilakukan dalam sistem.
 
"Tugas utama kita adalah merajut persatuan dan kesatuan serta mengawal jalannya pembangunan mewujutkan tujuan nasional," kata Agum Gumelar.
 
Ketua Umum DPN PKP Mayjen TNI (purn) Dr H Yussuf Solichen M, MBA, PhD mengatakan, perjuangan menegakkan NKRI dan Pancasila merupakan garis partai yang tidak dapat ditawar lagi. 

Apabila PKP lolos ke Senayan, PKP siap menjadi corong dan penyalur kepentingan dan aspurasi TNI/Polri, dan PKP siap menjadi “Fraksi TNI/Polri”.  (jo-19)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.