Anggota DPR RI Dr Evita Nursanty, MSc saat memberikan sambutan wayang virtual.

GROBOGAN, JO- Dalang senior Grobogan, Jawa Tengah, Ki Hardono, SSn da dalang cilik Ahmad Canavaro Heriyanto tampil dalam pertunjukan wayang, Sabtu (3/10/2020) yang disiarkan secara virtual dari Bandungsari - Ngaringan. 

Disiarkan melalui laman Youtube https://www.youtube.com/channel/UCEi3Jgloqkj02SfG6D6LVwQ wayang online ini dalam rangka sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan yang diadakan anggota DPR/MPR RI Dr Evita Nursanty, MSc dari Fraksi PDI Perjuangan. 

Diawali dengan penampilan dalang cilik Ahmad Canavaro Heriyanto membawakan lakon Bimo Suci, mengisahkan Bimo yang diperintah gurunya Pendeto Durno dan niat jelek Bima disuruh mencari sesuatu yang mustahil. Di balik itu malah Bima menemukan kesempurnaan hidup, dan adegan raksasa berangkat perang Canavaro celetuk "Ayo cot semangat."
 
Setelah penampilan dalang cilik Ahmad Canavaro Heriyanto, giliran dalang kedua Ki Hardono, SSn dengan Lakon Babat Wonomarto. 

Inti lakon ini Bima babat hutan amarto untuk dijadikan negara krana ngastina sudah dikuasai saudara kurawa. Daripada geger, Bimo membabat hutan sendiri. 

Sementara itu, Dr Evita Nursanty, MSc saat memberikan sambutan menyebut, wayang adalah hiburan masyarakat sekaligus sebagai sarana sosialisasi 4 pilar kebangsaan. Dengan hiburan maka masyarakat juga akan bisa senang dan meningkat imunitasnya pada masa pandemi Covid19 yang memang membutuhkan imunitas.

Menurut Evita, meskipun saat ini Indonesia dalam kondisi sulit karena pandemi, namun dalam kondisi apapun kita tidak bisa melupakan Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. 
 
"Dalam kondisi sulit ini kita mengamalkan Pancasila dan bergotong royong membantu pemerintah, masyarakat, dan sesama menghadapi kondisi ini," katanya. 

Dikatakan, sejarah telah membuktikan saat menghadapi kesulitan apapun, Indonesia berhasil melewatinya. "Karena itu mari kita singsingkan lengan kita untuk menjaga persatuan dan kesatuan dan saling membantu untuk bangkit." 

Evita juga menyebut saat ini menuju tata hidup kenormalan baru tapi bukan normal sehingga tetap jaga diri. "Kondisi kita belum normal, ayo kita dengarkan imbauan pemerintah untuk menjaga kesehatan kita, dan saya mengimbau mari kita menjaga daerah kita, dan tolong jaga keluarga kita." (jo4)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.