Disetujui DPRD Samosir, Bansos Beasiswa Berprestasi Segera Ditransfer

Bupati Samosir Rapidin Simbolon bersama penerima beasiswa.

SAMOSIR, JO-
DPRD Samosir akhirnya menyetujui tambahan bansos pendidikan beasiswa berprestasi Rp700 juta, menjadi Rp1, 7 miliar, setelah sebelumnya empat fraksi di DPRD Samosir menolak penambahan alokasi anggaran beasiswa yang dituding telah dibagikan ke para penerima oleh Bupati Samosir nonaktif (cuti kampanye) Rapidin Simbolon. 

 Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Samosir Rikardo Hutajulu, kepada Wartawan, Kamis (1/10/2020). "Benar penambahan bansos pendidikan Kabupaten Samosir sebesar Rp700 juta dari sebelumnya hanya Rp 1 miliar berubah menjadi Rp1, 7 miliar, secepatnya akan ditransfer ke 1.675 penerima," ujar Hutajulu. 

 "Bantuan ini nantinya akan disalurkan kepada siswa yatim piatu dan siswa SD, SMP, SMU dan mahasiswa berprestasi,” kata Rikardo Hutajulu.
Rikardo Hutajulu juga menjelaskan ada penambahan calon penerima dimana sebelumnya dialokasikan hanya kepada mahasiswa berprestasi di 5 PTN dan PTS se-Sumut, menjadi seluruh PTS dan PTN di Indonesia. 

 Hal yang sangat membanggakan bagi Pemerintahan Kabupaten Samosir semakin banyak mahasiswa asal kabupaten Samosir di Provinsi Sumatera Utara yang berprestasi. Namun hal jadi sangat mempengaruhi jumlah dana yang diterima masing-masing mahasiswa akan semakin kecil dibandingkan tahun lalu,” ujar Rikardo. 

 Namun setelah dilakukan pendaftaran mahasiswa berprestasi di Sumatera Utara dan Perguruan Tinggi Swasta Sumatera Utara sesuai kriteria yang ditentukan jumlahnya naik drastis . Rikardo, mengatakan, segera akan menyalurkan bansos beasiswa ke rekening penerima. (fsrt)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.