Presiden Jokowi saat menyampaikan pidato pada Sidang Tahunan MPR 2020.
JAKARTA, JO- Ketua DPR Puan Maharani mengapresiasi Presiden Joko Widodo yang senantiasa mengenakan pakaian adat daerah setiap acara kenegaraan. Kali ini baju adat yang dikenakan Presiden Jokowi adalah baju adat Sabu dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Terima kasih pada Saudara Presiden, yang sudah menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka HUT ke75 Republik Indonesia. Alhamdulillah, hari ini Pak Jokowi mengenakan baju adat Sabu dari NTT. Terima kasih pada Pak Presiden yang selalu mengenakan dan memperkenalkan baju adat daerah dalam setiap acara kenegaraan," puji Puan diiringi tepuk tangan dari seluruh peserta sidang, sebelum menutup Sidang Bersama DPR RI-DPD RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (14/8/2020).

Pakaian adat Sabu yang dikenakan Jokowi itu merupakan perpaduan kemeja lengan panjang berwarna hitam dengan balutan kain tenun dan topi berwarna emas Khas Nusa Tenggara Timur. Suku Sabu sendiri merupakan suku mayoritas yang mendiami Pulau Rai Hawu atau Sabu, Kabupaten Kupang, NTT.




Sementara itu, Puan yang juga sebagai Ketua DPR RI Perempuan Pertama ini ikut menyampaikan pidatonya, pada kesempatan itu dengan anggunnya mengenakan kebaya berwarna orange dengan bawahan kain berwarna cokelat, ditambah dengan masker warna senada sebagaimana protokol kesehatan yang selama ini disarankan oleh pemerintah dan DPR RI juga.

Sesaat sebelum menutup Sidang, tak lupa Puan juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah memberi perhatian hingga sidang berlangsung lancar dan tertib, dan dilanjutkan dengan menutup sidang secara resmi. "Izinkanlah kami menutup sidang ini dengan ucapan Alhamdulillah. Dirgahayu Republik Indonesia ke 75, bangunlah jiwanya, bangunlah badannya,” tambah Puan disusul dengan teriakan Merdeka. (jo-2)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.