Menhub dan Plt Gubernur DKI saat menjenguk korban di rumah sakit.
JAKARTA, JO- Kepala Badan Amil Zakat Infaq dan Sodaqah (BAZIS) DKI Jakarta Zubaidi Adih mengatakan, pihaknya akan memberikan santunan untuk keluarga korban terbakarnya kapal Zahro Express saat menuju Kepulauan Seribu, Minggu (1/1) kemarin.

Namun begitu, berapa besaran santunan itu masih belum bisa dipastikan karena masih memerlukan koordinasi denga Biro Pendidikan Mental dan Spiritual (Dikmentak) DKI Jakarta.

Untuk tujuan itu, menurut Zubaidi Adih, di Jakarta, Senin (2/1), pihaknya masih dilakukan pendataan keluarga korban sebagai ahli waris.

"Kami akan memberikan santunan kepada keluarga korban, namun berapa besarannya masih belum bisa dipastikan," kata Zubaidi.



Diharapkan dengan pendataan keluarga sebagai ahli waris, bantuan bisa diterima langsung oleh keluarga terkait.

"Bantuan akan diberikan dalam bentuk nontunai, sesuai dengan kebijakan dari Pemprov) DKI Jakarta. Jadi kami harus meminta nomor rekening keluarga korban, khususnya alhi waris," ucapnya.

Menurut Zubaidi, korban yang bukan merupakan warga DKI juga akan tetap mendapatkan santunan. Karena kecelakaan terjadi di wilayah Ibukota.

"Pada prinsipnya semua korban akan mendapatkan santunan. Karena kejadian ada di Jakarta," begitu Zubaidi Adih. (jo-3)

Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya
Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini
Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya
Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya
Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya
Bengkulu yang Sedang Bersinar, Cek hotel dan baca ulasannya



Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.