Panglima TNI Saksikan Uji Fungsi Alat Komunikasi Tank Leopard
![]() |
Panglima TNI saat menerima penjelasan terkait komunikasi antar-Tank Leopard. |
Panglima TNI didampingi Asrenum Panglima TNI Mayjen TNI Sumedy, Aslog Panglima TNI Marsda TNI Nugroho Prang Sumadi, Askomlek Panglima TNI Marsda TNI M Yunus, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Dedi Kusnadi Thamim, KapuspenTNI Mayjen TNI M Fuad Basya, Waaspers Panglima TNI Brigjen TNI Karsiyanto dan Waaster Panglima TNI Brigjen TNI (Mar) Sturman Panjaitan.
Panglima TNI selain menerima paparan alat komunikasi TankLeopard dari Mr Sendy Olejniczatk juga menyaksikan demonstrasi komunikasi dariTank Leopard ke Pusdik Infanteri, demonstrasi komunikasi antar Tank Leopard, komunikasi Tank Leopard dengan satuan Infanteri dan demonstrasi komunikasi internal awak Tank Leopard.
Panglima TNI dalam sambutannya mengatakan, kebijakan TNI untuk membangun interoperability dalam konteks hardwaredan software, harus memperhatikan hal-hal yaitu mempersempit merk radio, karena banyak sekali merk radio sehingga tertarik untuk membelinya.
"Kita terlalu banyakmerk radio sehingga sulit untuk merawatnya. PPRC sudah menggunakan radio Harris, Marinir, dan harapan saya Kavaleri juga menggunakan radio Harris agar pada saat latihan gabungan mudah, tidak perlu membeli satu alat lagi untuk mengintegrasikan karena satu populasi dan ini perlu dipikirkan bersama," kata Panglima TNI.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI terinspirasi dari upaya Tentara Amerika untuk menyederhanakan berbagai alutsista yang menuju ke satu jenis agar pemeliharaannya menjadi efisien dan TNI menuju kesana.
"Saat ini mulai bagus, TNI AL menggunakan Bell, TNI AD menggunakan Bell sehingga pemeliharaannya jauh lebih murah danmudah karena satu jenis," sambung Panglima TNI.
Panglima TNI menekankan kepada Komandan Pusat Kavaleri supaya radio yang canggih ini penuh dengan aksesoris dan fungsi, diharapkan para personel pengawak dapat menggunakan alat tersebut dengan baik.
Data sudah tersedia supaya dipahami dan dipergunakan dengan sebaik-baiknya serta dioptimalkan penggunaanya. Saat ini mulai dipikirkan bagaimana menggunakan software ini untuk dimainkan dari posko satu dan ditingkatkan di posko dua bagaimana, dan bisa ditambah lagi dalam penciptaan situasi yang tiba-tiba sehingga unsur Komando di dalam Tank itu selalu berfikirbagaimana cara untuk mengatasinya. (jo-17)
Tidak ada komentar: