Panglima TNI: Pohon Miring Kalau Sudah Besar Susah Diluruskan
![]() |
Panglima TNI menyampaikan pengarahan. |
Dalam arahannya, Panglima TNI mengingatkan para prajurit untuk memiliki Peraturan Militer Dasar (Permildas), dengan keunggulan di bidang disiplin dan tidak boleh ditawar lagi.
"Kalau prajurit tidak disiplin maka akan menjadi gerombolan dan itu tidak boleh. Saya sudah minta kepada Kodiklat TNI AD untuk segera mengambil inisiatif, unsur pimpinan mulai dari Bintar dan Perwira jangan mengabaikan Permildas, budayakan untuk menegur bawahan dan jangan ragu-ragu," kata Panglima TNI.
Jenderal TNI Moeldoko mencontohkan dirinya sebagai Panglima TNI masih suka menegur kalau melihat seorang prajurit yang hormatnya tidak benar, maka akan berhenti untuk menegur dan dirinya akan memberi contoh dia bagaimana hormat yang benar.
"Tidak boleh ditoleransi sedikit pun karena kalau masalah Permildas di toleransi maka nantinya prajurit kamu akan menganggap apa yang dilakukan itu adalah benar. Kebiasaan yang salah dan berkembang secara terus menerus sama saja dengan pohon yang tumbuh dan mulai miring dan tidak segera diluruskan maka pohon tersebut akan keras dan susah untuk diluruskan," katanya.
Permildas tidak pernah mengenal wilayah penugasan baik di satuan tempur, satuan administrasi dan satuan pendidikan tidak ada bedanya. Lima menit menjelang prajurit yang akan pensiun maka Permildas akan tetap melekat.
Selain itu, Panglima mengingatkan bahwa dalam jiwa prajurit yang profesional mengalir tanggung jawab sosial. Saat ini TNI tidak lagi memasuki dwi fungsi, namun sudah masuk multi fungsi dan sepanjang TNI dibutuhkan tenaganya untuk keselamatan rakyat, maka prajurit TNI akan berikan sepenuhnya dan bahkan nyawa akan TNI berikan untuk kepentingan bangsa dan negara.
"Untuk itu, TNI tidak perlu ragu-ragu dalam melakukan segala kegiatan yang positif seperti Kopassus dalam membersihkan Sungai Ciliwung. TNI tidak boleh diam ketika lingkungannya sedang menghadapi kesulitan. Saya berterima kasih kepada seluruh prajurit TNI, karena telah memiliki naluri yang tinggi dan peka dalam mengatasi lingkungannya."
Selanjutnya, Panglima TNI mengingatkan, lingkungan pergaulan saat ini sungguh berbahaya mulai dari narkoba, prostitusi dan lainnya sungguh berada ditengah tengah kita, maka Panglima berharap kepada ibu-ibu istri prajurit agar memperhatikan anak-anaknya dengan baik. (jo-17)
Tidak ada komentar: