Narkoba Masuk Lapas Cipinang, Alat Deteksi X-Ray Rusak

Ilustrasi
JAKARTA, JO- Kepala Lapas Narkotika Cipinang Krismono menegaskan akan menghukum apabila ada anak buahnya yang terlibat atau terkait dengan masuknya narkoba jenis baru CC4 ke dalam lapas tersebut.

Hal itu ditegaskannya menyusul informasi yang berkembang terkait masuknya barang berbahaya dan terlarang narkoba jenis CC4, sabu dan alat komunikasi ke Lapas Narkotika Cipinang.

"Kalau memang ada petugas kami yang diindikasikan terlibat, akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Kami akan usul supaya dipecat, kami tidak ada ampun untuk peredaran atau pemakaian barang haram tersebut," kata Krismono di Jakarta, hari ini.

Krismono mengatakan, jajarannya tengah menyelidiki dugaan keterlibatan anak buahnya. Dia mengaku bahwa pengamanan di lapas sudah cukup ketat. Pengunjung atau pembesuk tahanan yang datang pun digeledah petugas. Namun, Krismono mengakui, pihaknya memiliki keterbatasan alat pemeriksaan.

"Keterbatasan sarana prasarana. Alat deteksi x-ray lagi rusak, karena biaya perawatan tinggi," ucap Krismono.

Krismono berharap bahwa kasus ini dapat diungkap seluruhnya sampai tuntas dan bagaimana barang tersebut bisa masuk ke lapas. (amin)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.