Bank Dunia Tuding Asia Belum Berbuat Banyak Perangi Ebola

Ilustrasi
JAKARTA, JO- Negara-negara Asia belum memberikan kontribusi yang memadai untuk memerangi Ebola, meskipun mereka memiliki personil kesehatan yang terlatih yang dapat membantu menghentikan penyebaran virus mematikan, menurut Presiden Grup Bank Dunia Jim Yong Kim, Selasa (4/11).

"Banyak negara di Asia yang sebenarnya bisa membantu hal paling sederhana pun ternyata tidak melakukannya,khususnya untuk mengirimkan tenaga kesehatan," kata Kim dalam jumpa pers di Seoul.

Seperti dikutip NBC News, dia menyebut Korea Selatan telah memberikan kontribusi 5,6 juta dolar AS untuk memerangi virus ini, kemudian Jepang dan China telah mengirimkan peralatan atau staf medis ke negara-negara di Afrika Barat.

Cek Hotel di Jakarta, Bandingkan Tarifnya | Cek Hotel di Parapat, Danau Toba, Bandingkan Harga dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Bandung, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Surabaya, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

China juga mendonasikan 570 juta yuan atau 123 juta dolar AS ke 13 negara Afrika dan organisasi internasional untuk memerangi Ebola, menurut pemerintah China. Selain itu China juga mengirimkan para pekerja kesehatan.

Amerika Serikat sendiri telah mengirimkan ribuan pasukannya, dan menyumbang 1 miliar dolar AS. Beberapa negara Asia telah mengumumkan pengetatan di perbatasan sebagai respon terhadap virus itu, dan negara terisolir seperti Korea Utara telah menutup perbatasannya dan mengumumkan karantina selama 21 hari untuk semua orang asing yang berkunjung ke negaranya. (jo-4)

Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Wisata ke New York? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.