Tragedi Sentra Barat Fair: Pimpinan Seni Nyempung Kali, Alat Musik Hancur Berantakan

Gambang Kromong (Ilustrasi)
JAKARTA, JO- Angin kencang yang merobohkan panggung besar dan puluhan stand di arena Sentra Barat Fair (SBF), membuat para pekerja seni yang mengisi acara di kegiatan itu pun berduka.

Selain empat orang mengalami luka-luka akibat tertimpa benda saat panggung rubuh, peralatan musik dari sanggar kesenian Betawi ini pun hancur berantakan. Padahal kegiatan ini baru saja memasuki acara pembukaan.

"Angin kencang itu membuat Adnan, pimpinan Gambang Kromong sampai kejebur ke kali dekat kantor walikota Jakarta Barat," kata Sanusi, seorang saksi mata.

Kegiatan SBF, yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-487 Kota Jakarta, setelah dibuka malam ini, akan digelar selama tiga hari.

Salah seorang anggota Sanggar Seni Sipitung Rawa Belong yang mengisi acara pembukaan ini pun mengeluhkan alat-alat musik mereka yang ikut hancur berantakan akibat rubuhnya panggung.

"Alat musik kami hancur berantakan. Kami tidak menyangka panggung sebesar itu bisa roboh. Sentra Barat Fair bisa gagal. Kami sangat sedih," kata Sanusi, 50, salah seorang pemain keset.

Sanusi sendiri mengalami luka di bagian kening, wajah sebelah kiri dan tangan kanan akibat tragedi yang berlangsung pukul 18.35 WIB ini.

Sementara Ibu Nur mengalami keseleo di kaki kiri, dan anaknya Andrian usia 4 tahun. Ketiganya saat itu berada di atas panggung karena angin yang cukup kencang akhirnya panggung yang terbuat dari besi baja ambruk dan menimpa ketiganya. Adnan,45, pimpinan gambang kromong juga luka-luka akibat nyempung ke kali.

Kegiatan SBF 2014 ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan HUT ke-487 Kota Jakarta, dibuka secara resmi oleh Deputi Gubernur DKI Bidang Industri, Perdagangan dan Transfortasi Soetanto Soehodo didampingi Walikota Jakbar HM Anas Effendi,Wakil Walikota M Yuliadi, Seko H Syamsuddin Lologau, Forum Komunikasi Pimpinan Kota (FKPK), ditandai dengan penekanan tombol sirine.(jo-6)

Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.