Pasar Senen yang terbakar hari ini.
JAKARTA, JO- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan memerintahkan PD Pasar Jaya untuk segera membangun pasar darurat yang untuk sementara itu akan menampung para pedagang yang terkena bencana kebakaran. Pengerjaannya akan dilakukan mulai hari Minggu.

Pasar darurat itu nanti akan dibuat di depan atau belakang pasar yang terbakar, hari ini. Sementara revitalisasi Pasar Senen yang sudah disepakati dengan para pedagang jauh sebelum kebakaran terjadi, adalah setelah Idul Fitri 2014 ini.

Diperkirakan ada sekitar 2.596 kios pedagang eksisting di Pasar Senen Blok III habis dilalap api.

Saat mengunjungi lokasi kebakaran pada Jumat pagi, Jokowi dengan tegas membantah kebakaran itu sebagai sabotase, melainkan musibah. "Ini musibah," katanya.

Dikatakan, revitalisasi Pasar Senen memang sudah direncanakan sejak lama. Namun hasil rembukan dengan para pedagang, revitalisasi itu diundur hingga usai lebaran tahun ini. "Jadi karena kesepakatannya habis Lebaran ya kami ikuti saja," kata Jokowi.

Hal itu diakui Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis. Dikatakan, gedung Pasar Senen berdiri sejak tahun 1974, dan hingga kini belum pernah direvitalisasi.

Sementara itu pihak Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat mengakui selain karena yang terbakar adalah bagian yang penuh dengan kain dan pakaian, sulitnya memadamkan api di pasar ini karena gedung tidak dilengkapi dengan sistem pemadam darurat.(jo-7)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.