Posisi Jakarta Bisa di Bawah Ketinggian Air Laut
Jakarta |
Hal ini disampaikan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (14/11). Hermanto menyebut di daerah Jakarta Utara saja dalam setahun bisa turun 5 cm.
"Tanah di Jakarta Utara turun sekitar 5 sentimeter dalam kurun waktu setahun. Ini sangat berbahaya karena posisi tanah bisa di bawah permukaan laut," kata Hermawan.
Meski begitu, lanjut Hermanto, pemanfaatan air tanah tidak dapat dihindari mengingat Jakarta masih mengalami krisis air bersih. Solusinya, kata dia, melalui pembangunan waduk long storage, sebagai sumber alternatif untuk memperoleh air bersih di ibu kota.
Waduk long storage merupakan proyek kerja sama antara Menteri BUMN Dahlan Iskan dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) belum lama ini, berlokasi di Sungai Ciliwung, dan bertujuan untuk menanggulangi banjir dan memenuhi kebutuhan air bersih di Jakarta. (jo-2)
Tidak ada komentar: