Razia di Jembatan Genit, Satpol-PP Jakbar Hanya Jaring Tiga PSK

PKS yang terjaring saat razia yang dilakukan Satpol-PP
Jakarta Barat, Selasa (3/9) malam. (foto:jo-6)
JAKARTA, JO- Satpol-PP Jakarta Barat (Jakbar) hanya mampu menjaring tiga orang pekerja seks komersial (PSK) dan tiga waria yang mangkal di Jalan Tubagus Angke, tepatnya di kawasan Jembatan Genit, Kelurahan Wijayakusuma, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Selasa (3/9) malam.

Menurut Manpol Kecamatan Grogolpetamburan, Maruli Sijabat di Jakarta, Rabu (4/9), dirinya belum bisa memastikan info mengenai razia ini sudah bocor lebih dulu. Sebab memang biasanya begitu melihat petugas datang, PSK langsung berlarian menyelamatkan diri.


Dalam razia yang berlangsung sekitar pukul 23.00 itu, petugas Satpol PP setempat hanya berhasil menjaring tiga PSK dan tiga waria. Padahal, di kawasan tersebut biasanya ramai PSK yang menjajakan diri.

Selain menangkap PSK, petugas juga menertibkan empat gerobak pedagang dan 6 terpal plastik yang digunakan sebagai tempat mesum.

Maruli mengatakan, meski sudah berulang kali ditertibkan, namun keberadaan PSK di kawasan tersebut tetap saja marak. Selain dikeluhkan warga sekitar, keberadaan PSK tersebut juga membuat jalur hijau yang sudah tertata rapi dengan banyak pohon dan rumput jadi banyak yang rusak. Tak hanya itu, sepanjang jalan tersebut juga dijadikan sebagai tempat parkir motor hingga rawan menimbulkan kemacetan dan kecelakaan.

"Kami sudah sering kali melakukan penertiban. Tapi, hanya sebentar sepi, terus kembali lagi ramai hingga terpaksa kami razia kembali,” kata Maruli.

Kasadpol-PP Jakbar Kadiman Sitinjak menambahkan, untuk mencegah PSK kembali mangkal di wilayah itu,pihaknya tetap koordinasi dengan manpol kecamatan masing-masing wilayah dan akan mengintensifkan patroli. "Kita akan rutin menggelar razia agar tidak ada lagi PSK yang mangkal di wilayah tersebut," ungkapnya. (jo-6)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.