Proyek Paving Block Tanpa Papan Informasi di Rancah Kelapa Dipertanyakan Warga

Proyek paving block tanpa papan informasi proyek langsung mengarah ke rumah warga (kiri).

TANGERANG, Jakartaobserver.com – Proyek paving block di Kampung Bojong Dakir RT03/RW02, Desa Rancah Kelapa, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten dikritisi sebagai proyek siluman, karena tidak ada papan informasi proyek.
 
Dari pantauan Rabu (31/8/2022), beberapa warga setempat yang ditemui wartawan mengatakan, merasa bangga ada pembangunan pemasangan paving block di wilayahnya. Namun sangat menyayangkan pihak rekanan dan dinas terkait tidak transparan. Apalagi proyek pemasangan paving block tidak ada papan anggaran sehingga banyak warga yang mempertanyakan.
 
“Pekerjaan paving block di wilayah ini seperti proyek siluman, karena tidak adanya papan anggaran proyek,” kata seorang warga.
 
Menurutnya, masyarakat harus tahu terkait proyek, dan tidak adanya papan informasi terkesan melanggar UU Keterbukaan Informasi Publik (KIP) padahal proyek paving block menggunakan anggaran negara yang seharusnya transparan bukan asal dikerjakan.
 
"Saya berharap para pemborong atau pemilik proyek harus melibatkan Karang Taruna dan memasang papan proyek,” ujarnya.

Informasi yang dihimpun, proyek itu merupakan proyek dari Dinas Perumahan dan Pemukiman Provinsi Banten yang merupakan aspirasi dewan dari Partai PKB dan penanggungjawab proyek tersebut adalah seorang ibu yang berinisial H.
 
"Perlu adanya kontrol dari provinsi supaya proyek terkesan tidak asal jadi,karena tidak ada transparansi anggaran proyek sudah selesai dikerjakan dua Minggu lalu dari sekarang," ujarnya.
 
Masih menurutnya, jalan paving block langsung menuju salah satu rumah warga,sungguh sangat luar biasa dan tidak sesuai dengan RAB, dan juga terkesan membuang-buang anggaran pemerintah. ini juga harus ditinjau oleh dinas terkait.
 
Masyarakat berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi ke depan.(rndk)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.