Kondisi banjir di Jalan Ampera, Bantan, Medan Tembung, Sumut.

MEDAN TEMBUNG, Jakartaobserver.com- Upaya pengendalian banjir yang dilakukan pihak UPT PU Wilayah Timur di Kecamatan Medan Tembung, Sumatera Utara (Sumut) belum membuahkan hasil yang maksimal, karena pada Minggu (17/10/2021) saat hujan turun lokasi tersebut masih saja banjir.
 
Hal ini berlawanan dengan keinginan Walikota Medan Bobby Nasution saat meninjau lokasi banjir di Jalan Ampera Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung pada 11 September 2021 lalu.
 
Pantauan di lokasi, Minggu (17/10/2021), usai hujan turun, Jalan Ampera masih saja banjir bahkan ada sepeda motor yang akhirnya mogok saat melintasi jalan tersebut. Terkesan pengerjaan yang dilakukan pihak UPT PU Wilayah Timur tersebut diduga belum maksimal.
 
Kondisi ini membuat seorang warga bernama wawan mengungkapkan ketidakpuasannya padahal sebelumnya sudah ada pekerjaan pembersihan drainase serta pengaspalan yang dilakukan pihak Pemko Medan.

"Setelah Pak Walikota datang ke Jalan Ampera ini ada pekerjaan perbaikan drainase mulai dari pembersihan aliran parit. Begitu juga dengan pengaspalan walaupun hanya beberapa puluh meter saja, tapi kita lihat sendiri lah Ampera tetap saja banjir," kata Wawan.
 
"Kita ngak tahu ini dimana permasalahannya, kenapa sudah ada pengerjaan pembersihan drainase, banjir tetap saja ada. Padahal Pak Bobby sudah pernah turun ke Ampera ini," imbuhnya.
 
Ia berharap agar persoalan banjir yang sudah bertahun tahun ini dapat diatasi pihak Pemko Medan karena melihat menjelang di akhir tahun sering turun hujan.
 
"Kita lihat lah beberapa bulan lagi sudah pergantian tahun, biasanya bulan bulan ini hingga akhir tahun nanti sering hujan turun, ku harap banjir yang sudah dialami warga bertahun tahun ini Pak Bobby bisa memberikan solusi agar warga sini tak merasakan banjir kembali," harapnya.
 
Kasubag UPT PU Wilayah Timur bernama Syawal saat dikonfirmasi hingga berita ini dikirim ke meja redaksi belum memberi tanggapan. Begitu juga Camat Medan Tembung Ahmad Barli Mulia Nasution saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya sedang mengusulkan pembuatan parit.
 
"Sudah diusulkan pembuatan parit, dan sedang dikerjakan oleh PU Kota Medan," jawabnya. (jun)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.