BOR di RS Rujukan di Jakarta Turun ke 62 Persen, Keterisian ICU 80 Persen

A Riza Patria

JAKARTA, Jakartaobserver.com- Tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di RS rujukan Covid-19 Jakarta terus turun. Kondisi per tanggal 29 Juli 2021, keterisian tempat tidur isolasi sebesar 62 persen, sedangkan keterisian ruang ICU 80 persen.
 
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (29/7/2021).
 
"Alhamdulillah per tanggal 29 Juli BOR sudah mencapai 62 persen dan ruang ICU turun menjadi 80 persen. Itu pertanda baik ya, BOR sudah di bawah 70 persen," kata Riza.
 
Dia berharap penurunan keterisian tempat tidur di RS Corona terus berlanjut. Di samping itu, dia memastikan pemeriksaan dan penelusuran kontak erat Covid-19 semakin ditingkatkan.

"Kita terus meningkatkan 3T, testing, tracing, treatment, dan terus menyiapkan fasilitas dukungan termasuk memastikan ketersediaan tenaga kesehatan, oksigen bahkan sampai peti mati kita pastikan semuanya siap," jelasnya.
 
Riza juga melaporkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Jakarta sudah mencapai 7.326.205. Sedangkan untuk dosis kedua sebanyak 2.410.672. "Total dosis 1 dan 2 9.736.877. Ini artinya kita insyaallah sesuai target yang diminta, akhir Agustus insyaallah bisa mencapai 7,5 juta," ujarnya.
 
Merujuk pada data Pemprov DKI Jakarta, penambahan kasus positif Covid-19 hari ini sebanyak 3.845 orang. Secara keseluruhan, sebanyak 807.872 orang terpapar virus Corona selama pandemi Covid-19. (jo3)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.