Mpuh Sembiring Gurukinayan Memenuhi Panggilan Polisi Terkait Laporan Pelanggaran UU ITE

Mpuh Sembiring saattiba di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut, Medan, Sumut.

MEDAN, JO - Soraya Putra Sembiring atau yang lebih dikenal dengan panggilan Mpuh Sembiring Gurukinayan memenuhi panggilan polisi di kantor Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumatera Utara, Jalan Sisingamangaraja KM 10,5 Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (3/3/2021). 

Didampingi oleh rombongan dan kuasa hukumnya, Mpuh Sembiring terlihat santai dengan wajah tersenyum saat menyapa para sahabatnya yang turut serta hadir memberikan dukungan kepadanya.
Mpuh Sembiring hadir sekitar pukul 14.30 WIB di ruang Ditreskrimsus Poldasu dan langsung menuju ruang Subdit V Siber untuk menjalani pemeriksaan. 

Sebelumnya Mpuh Sembiring dilaporkan oleh seseorang yang mengaku diri sebagai Juru Kunci Gunung Sinabung. Mpuh Sembiring mengatakan bahwa terjadi "perang media sosial di aplikasi Medsos Facebook" yang berujung terhadap pelaporan dirinya ke polisi. 

Dalam wawancara singkat dengan wartawan jakartaoberserver.com, Mpuh mengatakan bahwa siap untuk menjadi "martir" dalam membela nilai-nilai budaya dan adat Karo.

"Gunung Sinabung telah memberikan kehidupan dan menjaga kami masyarakat Karo sejak jaman dahulu kala, dan hingga saat ini, belum pernah ada yang mengaku-ngaku diri sebagai Juru Kunci Gunung Sinabung baik dari luar masyarakat Karo maupun orang Karo itu sendiri, kami selaku orang Karo dan lapisan masyarakat Karo tidak terima dengan orang-orang yang mengaku sebagai Juru Kunci Gunung Sinabung," ucapnya.

"Apalagi itu dari luar orang Karo, dimana Gunung Sinabung itu adalah sebuah gunung yang sangat ikonik dengan masyarakat Karo, jangan sampai ada yang menjual nama sebagai Juru Kunci Gunung Sinabung demi kepentingan diri sendiri," sambung Mpuh Sembiring.

Mpuh Sembiring merupakan seorang yang sudah cukup lama berkecimpung sebagai praktisi paranormal sekaligus pelaku seni sulap ekstrim (Extreme Magician), hingga berita ini diturunkan, Mpuh Sembiring masih menjalani proses pemeriksaan. (jomdn-02)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.