Rozi Albanjari

SERGAI,JO - Seorang aktivis anti-korupsi, Rozi Albanjari dikeroyok oleh sekelompok orang tidak dikenal (OTK) saat berada di sebuah cafe yang ada di Kota Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut). 

Informasi yang dihimpun, Kamis (4/2/2021) siang, Roni Albanjari yang adalah Ketua Ommbak Sumut dikeroyok pada Kamis (4/2/2021) dinihari sekitar pukul 00.30 WIB. 
 
Dari foto yang beredar usai pengeroyokan, kondisi Rozi tampak berdarah di bagian hidung dan wajah. Darah juga tampak membercaki bajunya. 

Belum diketahui pasti motif pengeroyokan ini, namun diyakini terkait dengan sikap Rozi yang selama ini sangat vokal menyikapi masalah pemerintahan dan desa.

Sejumlah aktivis terlihat hadir di rumah Rozi di Desa Lubuk Cincin, Kecamatan Pantai Cermin, Sergai untuk memberikan dukungan kepadanya. 

Ketua Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) Kabupaten Sergai Gobel Herdiono menyayangkan sikap dan gaya premanisme seperti ini, dan meminta polisi untuk mengusut dalang pengeroyokan ini. 

"Kita ini selalu mendengungkan selogan NKRI harga mati, dan perbedaan itu biasa itulah yang bisa membuat saling mengisi dalam pembangunan di negara kita. Tapi kalau kita yang selalu kritis dan dianggap musuh berarti kebhinekaan tidak lagi dibutuhkan di NKRI," kata Gobel. 

Ketua Majaelis Masyarakat Membangun Daerah (M3D) Gunawan Bakti juga menyayangkan tindakan pengeroyokan ini, dan meminta polisi mengusut dan menangkap para pelaku. 

Haapan yang sama juga disampaikan Mhd Syafii dari Gerakan Rakyat Sipil (GRS) yang tergabung dalam Konsorsium Masyarakat Pedesaan Antikorupsi (Kompak) Sergai. 
 
"Tegakkan keadilan dan hukum untuk mengusut dan membongkar dari dalang dan antek-antek yang telah melakukan pengeroyokan terhadap aktivis sekaligus senior kami malam tadi, agar tidak ada lagi korban-korban lainnya," katanya. (josg-01)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.