Belum Sempat Dilantik, Wali Kota Terpilih Pematang Siantar Meninggal Dunia

Asner Silalahi

MEDAN,JO- Belum sempat dilantik, Wali Kota Pematang Siantar terpilih, pemenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Pematangsiantar periode 2020-2024, Asner Silalahi, meninggal dunia, Rabu (13/1/2021) sore di Rumah Sakit Columbia, Medan, Sumatera Utara (Sumut). 

Kabar meninggalnya Asner dibenarlan langsung Wakil Wali Kota terpilih yakni, dr Susanti Dewayani. “Benar meninggal dunia (Asner Silalahi). jam 5 sore meninggalnya di Rumah Sakit Columbia Asia Medan,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Rabu (13/1/21). 

Penyebab calon wali kota terpilih itu meninggal dunia karena kesehatan beliau menurun. 

Humas Rumah Sakit Colombia Asia Medan, Novel saat dikonfirmasi via WhatsApp membenarkan hal tersebut. “Pasien atas nama Asner Silalahi benar telah meninggal dunia hari ini pukul 17.30 WIB,” katanya pada wartawan, Rabu (13/1/21). 

Novel mengatakan, Asner sudah menjalani perawatan di rumah sakit tersebut sejak tanggal 23 Desember 2020. “Pasien rawat inap pada tanggal 23 Desember,” imbuhnya. 

Terpisah, Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik DPD PDIP Sumut Aswan Jaya mengatakan, Asner memiliki riwayat Covid-19 pada Desember 2020, dan sudah dinyatakan sembuh. 

“Kita belum tahu, karena apa. Tapi memang dia punya riwayat Covid-19 di bulan Desember. Sempat sembuh, tapi kemudian drop lagi. Drop ini karena Covid-19 atau tidak, kita masih menunggu dari gugus tugas,” katanya.

Asner Silalahi merupakan Wali Kota Pematang Siantar terpilih yang maju bersama Susanti Dewayani. Mereka merupakan calon tunggal yang mendapat 87.733 suara, sedangkan kolom kosong hanya mendapat 25.560 suara. 

Meninggalnya Asner mengingatkan peristiwa serupa pada pilkada sebelumnya. Saat itu Wali Kota terpilih Pematang Siantar, Hulman Sitorus, meninggal dunia pada 8 Desember 2016. Posisinya kemudian diisi pasangannya, wakil wali kota terpilih, Hefriansyah. Dia masih menjabat wali kota hingga saat ini. 

Sesuai aturan, Susanti otomatis akan menggantikan posisi Asner. Sementara calon wakil walikotanya diusulkan partai koalisi untuk dipilih/ditetapkan sebagai wakil wali kota. 

Untuk beberapa daerah masih zona merah covid 19,masyarakat dihimbau laksanakan protokol kesehatan. Semoga kita semua diberikan kesehatan. (josu-88)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.