Gerakan Pakai Masker
JAKARTA, JO - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendukung Gerakan Bersama Pakai Masker atau Gebrak Masker yang diinisiasi oleh pemerintah pusat dengan melibatkan kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK).

Hal ini sejalan dengan upaya Pemprov DKI Jakarta dalam mengajak dan membiasakan masyarakat menggunakan masker selama berkegiatan pada masa pandemi Covid-19 guna memutus mata rantai penularan virus tersebut.

Berkolaborasi dengan Tim Penggerak (TP) - PKK Pusat, kegiatan Gebrak Masker dan Edukasi Perilaku Baru pada Masa Pandemi Covid-19 diselenggarakan di Rumah Susun Karet Tengsin, Jakarta Pusat, Senin (24/8/2020).

Dalam kegiatan ini, Ketua Umum TP-PKK Pusat Tri Tito Karnavian, menyerahkan bantuan kepada Ketua TP-PKK Provinsi DKI Jakarta Fery Farhati, untuk kemudian diserahkan kepada perwakilan warga di kawasan Rusun Karet Tengsin dengan rincian bantuan sebagai berikut:

- 3 buah mesin steril;
- 2.000 buah masker kain;
- 2.000 buah masker;
- 5 jerigen @5 liter hand sanitizer;
- 20 unit tempat sampah;
- 100 paket makanan bergizi;
- 500 kotak nasi box.

Sementara itu, rincian bantuan yang diserahkan kepada perwakilan sembilan orang sebagai berikut:

- 1 Lurah : tempat sampah, mesin steril;
- 1 Polsek: tempat sampah, mesin steril;
- 1 Kader PKK : masker kain, paket makanan bergizi;
- 1 Puskesmas : masker medis, tempat sampah;
- 1 Posyandu : makanan bergizi, tempat sampah;
- 4 Perwakilan masyarakat (ibu hamil, lansia, disabilitas, ibu dengan balita): masker, paket makanan bergizi, paket sembako.

"Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh TP-PKK Pusat yang diserahkan langsung oleh Ketua Umum TP-PKK Pusat kepada TP-PKK Provinsi DKI Jakarta. Kami, segenap pengurus dan kader PKK Jakarta siap untuk mendukung #GebrakMasker dan terus mengedukasi masyarakat untuk menerapkan 3M demi menekan penularan Covid-19 di sekitar kita," ungkap Fery Farhati, Ketua TP-PKK Provinsi DKI Jakarta seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta, Senin (24/8/2020).

Fery menyebut, penerapan pola hidup bersih dan sehat serta mematuhi protokol kesehatan dalam berkegiatan merupakan hal esensial yang perlu dilakukan bersama pada masa pandemi.




"Kami mengimbau masyarakat Jakarta untuk menerapkan 3M. Memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sesering mungkin, dan menjaga jarak ketika harus keluar rumah. Ingat juga untuk selalu mengusahakan menghindari kerumunan untuk memutus rantai penularan COVID-19," ujarnya.

Lebih lanjut, Fery menuturkan, melalui Gebrak Masker, kader PKK dan terutama keluarga di Jakarta dapat menjadi lebih konsisten dalam

menggunakan masker. Sebagai sosok yang pembelajar, kader PKK juga terus berperan serta menyampaikan informasi yang bermanfaat terkait upaya penanggulangan COVID--19 dengan berbagai cara, seperti sosial media, aplikasi pesan instan, webinar beragam topik, dan sebagainya.

"Mengutip pesan Bapak Gubernur saat Hari Keluarga Nasional, dalam masa pandemi ini mari menjadi keluarga yang saling menjaga dan saling peduli. Selain menjaga keluarga kita sendiri, tetapi juga menjaga dan memerhatikan keluarga-keluarga lain di sekitar kita," ujarnya.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan peninjauan area rapid test di kawasan rusun dan pembagian masker kepada warga secara langsung atau door to door. (jo3)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.