JAKARTA, JO – Industri fashion global saat ini sedang sedang bertumbuh secara pesat di Singapura, dan the Management Development Institute of Singapore (MDIS) menyediakan berbagai keuntungan bagi mahasiswa Indonesia untuk menempuh pendidikan di kampus MDIS dengan beragam program fashion dan desain yang terakreditasi secara internasional, serta kerjasama dengan universitas top kelas dunia, yaitu Nottingham Trent University di Inggris.

MDIS membantu para calon fashion designer untuk mewujudkan kreatfitas dan hasil karya mereka. Dengan berkolaborasi bersama berbagai brand di industri fashion, MDIS menyediakan pengalaman langsung bagi mahasiswa dan membantu menghadirkan hasil karya para mahasiswanya secara komersial di pasaran, seperti yang beru dilakukan MDIS belum lama ini, yaitu menghadirkan produk BLUMEX yang merupakan hasil kolabarosi MDIS dengan merek Blum & Co. di lini fashion baru untuk wanita eksekutif muda.

Mahasiswa Fashion Design MDIS asal Indonesia, Agata Maureen,19, mengakui baru satu tahun kuliah di kampus ini, namun kini sudah cukup mahir dalam menjahit, dan makin percaya diri untuk mewujudkan gagasan-gagasannya ke dalam bentuk pakaian nyata.

“Saya sejak lama bercita-cita untuk bekerja di toko merek fashion ternama, dan saya kini bisa mengembangkan bakat dan gagasan saya. Sekarang saya makin percaya diri,” kata Agata Maureen di Jakarta, Rabu (31/1/2018).

Baca hotel terbaik di Paris, tulis komentarmu
Bandingkan harga hotel dan reviewnya di New York City
Baca review rental liburan di seluruh dunia
Ada apa di London? Cari hotel termurah dan nyaman disana!

Menurutnya, MDIS menyediakan berbagai keuntungan bagi mahasiswa Indonesia untuk menempuh pendidikan dengan beragam program fashion dan desain yang terakreditasi secara internasional, serta kerjasama dengan universitas top kelas dunia, yaitu Nottingham Trent University di Inggris.

MDIS juga membantu para calon fashion desiner untuk mewujudkan kreatfitas dan hasil karya mereka. Dengan berkolaborasi bersama berbagai brand di industri fashion, MDIS menyediakan pengalaman langsung bagi mahasiswa dan membantu menghadirkan hasil karya para mahasiswanya secara komersial di pasaran, seperti yang beru dilakukan MDIS belum lama ini, yaitu menghadirkan produk BLUMEX yang merupakan hasil kolabarosi MDIS dengan merek Blum & Co. di lini fashion baru untuk wanita eksekutif muda.

“Saya belajar banyak dari dosen saya. Mereka membimbing saya dalam mengembangkan bakat dan gagasan saya,” ujar Agata lagi.

Menjadi Desainer Profesional

Program Fashion dan Design MDIS membina generasi baru yang kreatif dan profesional dalam spesialisasi bidang fashion design, pemasaran dan branding, serta produk fashion dan promosi melalui edukasi bertaraf internasional dan mutu kualitas pembelajaran yang tinggi. Melalui pendekatan yang aktif dan berorientasi pada praktek, program ini mengintegrasikan konsep teoritis dengan berbagai aspek lainnya, seperti budaya, visual, dan praktek didalam modul pembelajaran yang membuat mahasiswa mendapat tidak hanya pengetahuan secara teoritis, tetapi juga memiliki pengalaman dalam prakteknya.

Program Fashion dan Design MDIS juga difokuskan untuk mengembangkan keterampilan praktek mahasiswanya dengan menyediakan studio fashion yang lengkap, pusat sumber daya (resource hub) yang berisi beragam materi pembelajaran, serta berbagai fasilitas lainnya yang menunjang.

Mahasiswa juga memiliki kesempatan untuk terlibat langsung dalam proyek-proyek yang berkolaborasi dengan berbagai merek di industri fashion seperti Blum & Co., Dolce&Gabbana, MaxMara, Bata dan lainnya. Banyak juga peluang untuk berpartisipasi dalan berbagai ajang fashion ternama seperti SIngapore Fashion Week dan acara regional laimmya di hong kong, Indonesia, dan Malaysia.

Alumni program fashion dan desain MDIS yang berasal dari Indonesia, Kristina Emilia, 21, mengungkapkan kesenangannya bisa kuliah di MDIS "saya senang dan menikmati kuliah saya di program desain MDIS karena rekan kelas dan pengajarnya sangat luar biasa,” ucap Kristina Emilia.

Dia mengakui pada awalnya diriny menemui kesulitan karena awalnya saya tidak bisa menggambar, melakukan sketsa, atau pembuatan pola. Namun karena dukungan yang positif dari teman-teman dan bimbingan dari dosen yang mampu meyakinkannya, dia akhirnya mampu melewati keraguan itu semua.

“Saya telah berpartisipasi mendesain baju anak-anak untuk Ghim Li (perusahaan pengelola pakaian dan tekstil global di Singapura), dan saya juga memenangkan hadiah atas kontrubusi saya. Itu adalah momen yang sangat mengesankan karena saya merasa telah memperoleh suatu pencapaian atas kerja keras saya,” sambungnya.

Kristina Emilia pun mengaku sudah menemukan passionnya yakni dalam bidang fashion marketing dan branding. “MDIS telah membantu saya mewujudkan semua ini," ujar Kristina.

Peluang Karir

Dengan lebih dari 5,000 perusahaan fashion di Singapura, lulusan dari program Fashion dan Design MDIS akan memiliki peluang pekerjaan yang sanga tluas di berbagai bidang mulai dari desain pakaian, manajemen ritel, pemasaran fashion, manajemen event, dan komunikasi massa. Lulusan fashion MDIS telah membangun karir yang sukses dengan perusahaan seperti Bodynits, Atlantic Sports, Trendz360, Ghim Li dan banyak lainnya.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai kelas Fashion dan Design di MDIS – silahkan kunjungiwww.mdis.edu.sg / email: ib@mdis.edu.sg / Telpon: +65 6278 8000 atau silahkan mendatangi kantor representatif MDIS di Indonesia : Wisma Asia 1, 15th Floor, Jl. Letjen S. Parman, Kav.79, Jakarta 11420 | Telpon: +62 821 7542 0185.



Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.