Ditinggal Ibu Tertidur di Ayunan, Balita Tewas di Dalam Ember

Balita yang tewas di dalam ember saat ditinggal ibunya di Siborong-borong, Tapanuli Utara.
Siborong-borong, JO- Masyarakat Pohan Tonga, Siborong-borong, Tapanuli Utara, Sumatera Utara (Sumut), Senin (29/1/2018), geger mengetahui seorang balita yang masih berumur satu tahun tewas di dalam ember berisi air di sebuah rumah kontrakan.

Informasi yang dihimpun Jakarta Observer di lokasi, si bayi sebelumnya ditinggalkan ibunya boru Nainggolan dalam keadaan tertidur di ayunan di dalam kontrakan yang lokasinya tak jauh dari Perkampungan Pemuda HKBP Jetun Silangit, dan hanya 300 meter dari Cafe Tia Siborong-borong.

"Bayi ini ditinggal ibunya dalam kondisi tertidur di ayunan ketika si ibu pergi ke pancuran air yang ada di belakang rumah untuk mencuci pakaian," kata saksi RS, pemilik bengkel yang ada di depan rumah kontrakan.

Baca hotel terbaik di Paris, tulis komentarmu
Bandingkan harga hotel dan reviewnya di New York City
Baca review rental liburan di seluruh dunia
Ada apa di London? Cari hotel termurah dan nyaman disana!

Menurutnya, si bayi baru diketahui tewas tenggelam di dalam ember di kamar mandi rumah kontrakannya, setelah si ibu pulang dari pancuran. Si ibu pun langsung panik dan membuat tetangga termasuk RS datang ke rumah kontrakan.

"Setelah tahu kejadiannya, saya langsung melarikan si bayi ke Puskesmas Silangit, namun nyawanya tidak tertolong lagi," kisahnya.

Saat berita ini diturunkan, si bayi sudah dibawa keluarganya ke Pematang Siantar, kampung orang tua si bayi. (rizal t)




Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.