Ilustrasi
JAKARTA, JO- Pemprov DKI Jakarta kini tengah melakukan pembangunan Blok BI Lenggang Jakarta di Kemayoran, Jakarta Pusat, yang akan dijadikan sebagai lokasi wisata kuliner dan pakaian serta menampung 600 pedagang kaki lima (PKL) binaan.

Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede mengatakan, pembangunan Blok BI Lenggang Jakarta ini ditargetkan bisa selesai pada 2018 sebelum kegiatan Asian Games 2018.

"Jadi kita harapkan bisa selesai tepat waktu. Mengingat, pada 2018 nanti akan diselenggarakan Asian Games," kata Mangara.

Nantinya, kata Mangara, yang diutamakan berjualan di sini adalah warga Kemayoran.

Sementara Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta Irwandi mengatakan, pembangunan Lenggang Jakarta di Kemayoran ini menggunakan dana dari Corporate Social Responsibility (CSR) dan akan memakan waktu tiga bulan.

"Memang sebelumnya pembangunan sedikit terhambat. Tapi ini dana CSR dari PT Sosro sudah turun dan dipastikan pembangunan akan rampung sesuai jadwal," kata Irwandi, di Jakarta, Jumat (12/8).

Menurut Irwandi, para PKL yang menempati kios di Lenggang Jakarta ini telah memenuhi persyaratan sesuai penilaian dari tim seleksi. Artinya tidak semua pedagang bisa berjualan di tempat tersebut.

"Tim akan melihat dulu jenis makanannya. Memang tidak semua pedagang makanan yang bisa masuk," ujarnya.(jo-3)

Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.