Knalpot (Ilustrasi)
BEKASI, JO- Irfan, 22, tewas di tangan sekelompok orang yang mengeroyoknya d Kelurahan Aren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi pada hari Minggu (3/4) lalu. Gara-garanya, suara bising knalpot motor milik korban dianggap mengganggu.

Informasi yang disampaikan Kasubbag Humas Polresta Bekasi Kota Iptu Puji Astuti di Bekasi, Rabu (6/4) hari ini, pelaku pengeroyokan diketahui lima orang yakni NL,17; bersama temannya yang lain yakni IB, DP, AM dan BG.

Dari nama-nama ini, NL sudah berhasil dibekuk di rumahnya, sementara yang lainnya masih diburu petugas.

Peristiwa itu berawal ketika Irfan dan temannya, Hilman, 21, menghidupkan sepeda motornya yang dinilai berisik oleh pelaku. Pelaku yang sedang dalam pengaruh minuman keras, menegur korban, namun tidak dianggap, bahkan ketika pelaku melemparkan botol plastik juga dicuekin.

Merasa tidak dianggap, pelaku kemudian mengumpulkan teman-temannya, dan beramai-ramai mengeroyok korban. Warga yang melihat perkelahian itu kemudian mencoba melerai dan para pelaku melarikan diri.

Sayangnya, nyawa Irfan tidak bisa diselamatkan karena pria itu mengalami luka cukup parah di bagian mulut, dana dan kepala. Irfan dan Hilman kemudian dilarikan ke RSUD Kota Bekasi. (jo-9)

Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.