Polda Metro Jaya Siap Amankan Final Piala Presiden di GBK
 |
| Ilustrasi |
Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan dalam konferensi pers, kemarin, 60-80 ribu Bobotoh akan hadir dari seluruh kabupaten di Jawa Barat. Karena itu, pihak kepolisian akan bekerja sama dengan aparat TNI dari Kodam Jaya untuk mengamankan pertandingan final itu.
Polda sudah menugasi para kepala Polres di wilayah Jakarta untuk menjalin komunikasi dengan koordinator wilayah The Jakmania. Polisi juga akan melakukan sweeping terhadap para suporter untuk menyita barang-barang berbahaya, seperti minuman keras, senjata tajam, kembang api, hingga sinar laser, agar tidak terjadi hal-hal yang dapat memicu keributan.
Iqbal mengatakan pihak kepolisian telah melakukan beberapa kali pertemuan dengan stakeholder terkait untuk melakukan persiapan demi kelancaran terlaksananya laga tersebut.
Pada prinsipnya, polisi siap melakukan pengamanan Piala Presiden pada hari Minggu 18 Oktober 2015 yang digelar di GBK. Untuk mengawal laga ini, Polda Metro Jaya menyiapkan pasukan sekitar 8 ribu lebih.
Rencana strategi pengamanan juga telah disiapkan dengan matang oleh jajaran kepolisian dan instansi terkait, termasuk panitia penyelenggara dengan melakukan rapat koordinasi beberapa kali.
"Polda Metro Jaya sudah menyiapkan tahapan-tahapan dengan 3 kali rapat koordinasi, terakhir Rabu kemarin. Kita rapat terpadu dengan stakeholder termasuk suporter kita undang, agar semua pihak bersiap lebih lancarnya laga ini dan keamanan senantiasa terjaga," paparnya.
Personil yang diturunkan untuk mengawal kelancaran pertandingan sepakbola ini dikonsentrasikan di ring dalam hingga diluar Stadion GBK. Tidak hanya itu, rute-rute konvoi rombongan suporter Bobotoh dan Sriwijaya mania juga mendapatkan pengamanan ketat.
Iqbal mengajak semua pihak, termasuk suporter Jakmania untuk ikut menyukseskan perhelatan ini dengan tertib, aman dan lancar. (amin)
Tidak ada komentar: