Anas Effendi Ancam Copot SKPD yang Tak Mau Urus Kawasan Kota Tua‎ ‎

Anas Effendi

JAKARTA,JO - Anas Effendi mulai unjuk gigi. Walikota Jakarta Barat yang baru ditunjuk menjadi Koordinator penataan Kawasan Kota Tua oleh Gubernur DKI jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) itu langsung tancam gas.

Tidak tanggung- tanggung, ia menegaskan akan meminta pencopotan pejabat SKPD di wilayah Jakarta Barat yang dia pimpin jika penataan Kawasan Kota Tua tidak juga masuk menjadi proritas kerja mereka.
‎
Bagi Anas effendi, pembenahan Kota Tua harus dilaksanakan secara terpadu. Tak mungkin, kawasan Kota Tua tertata rapih tanpa ada penanganan bersama.

Menurutnya, di Jakarta, kemarin, ada beberapa Suku Dinas di Jakarta Barat yang memang bersinggungan langsung dalam penataan Kota Tua, seperti Sudin Bina Marga, Sudin Tata Air, Sudin Sosial, Sudin ‎Pertamanan, Sudin Kebersihan, Sudinhubtrans, dan Satpol PP.
‎
‎Dia berjanji akan melaporkan jika ada instansi terkait yang tidak mau bekerja menata kawasan Kota Tua. "Saya akan lapor Pak Gubernur untuk mencopot Kasudin yang tidak mau berkoordinasi. Jadi, saya tegaskan, penataan kawasan Kota Tua wajib dikerjakan," ucap Anas.

Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya | Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya | Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya | Jalan-jalan ke Las Vegas? Temukan harga hotel terendah

Anas mengatakan, telah menyiapkan beberapa program kerja diantaranya, penataan Pedagang Kaki Lima (PKL), Parkir Kendaraan bermotor, Penanganan Penyandang Masalah Kesejaterahan Sosial (PMKS), dan Kemacetan dan Keamanan,
‎
"Kawasan Kota Tua harus steril dari PMKS. Gelar Operasi rutin untuk membersihkan Kota Tua dari gelandangan dan pengemis," kata Anas.

Selain itu, kata Anas, perbaikan trotoar dan lampu jalan juga harus menjadi perhatian. Sedangkan, pembenahan masalah PKL yang marak berkeliaran di Taman Fatahilah dan parkir kendaraan bermotor para pengunjung akan dipusatkan di Jalan Cengkeh RT 07/ 08, Kelurahan Pinangsia, Tamansari‎.

Dia sendiri mengaku, akan berkoordinasi dengan Polri dan TNI untuk membantu keamanan Kawasan Kota Tua. "Kalau semua terlibat saya yakin kota Tua akan ‎menjadi destinasi wisata bertarap internasional, " tutup Anas‎. (hery)