Pesawat Trigana Air Tabrak Gunung Tangok Distrik Okbape

Ilustrasi
JAKARTA, JO- Kementerian Perhubungan RI menginformasikan, pesawat Trigana Air tipe ATR 42 call sign PK-YRN yang melayani rute Sentani-Oksibil dilaporkan jatuh akibat menabrak Gunung Tangok.

Pesawat ini lepas landas dari Bandara Sentani, Jayapura sekira pukul 14.22 WIT, dan seharusnya mendarat di Bandara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang pukul 15.15 WIT, namun pada pukul 14.55 WIT pesawat hilang kontak.

"Dari informasi pesawat telah menabrak Gunung Tangok, di Kamp 3, Distrik Okbape, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua," kata Dirjen Perhubungan Udara Suprasetyo, yang memberikan keterangan pers di Jakarta, Minggu (16/8) malam.

Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya | Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya | Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya | Jalan-jalan ke Las Vegas? Temukan harga hotel terendah

Pesawat tersebut membawa 54 penumpang yang terdiri dari 44 dewasa, 2 anak, 3 balita, dan 5 kru. Hanya saja, Suprasetyo belum bisa memberikan keterangan lebih jauh mengenai lokasi tepatnya pesawat ditemukan dan bagaimana kondisi para pengumpang.

Dia hanya menyebut tim evakuasi gabungan antara BPBD, Pos Satgas 133, Koramil, Pos Oks serta Polres sedang menuju TKP.

Pihak Trigana Air, kata dia, membuka Crisis  Centre Jakarta di kantor pusat Trigana Air Service di Jalan Wiraloka Blok D No 60  Kalimalang Jakarta Timur No telp 021 8661305.

Sedang Crisis centre di Jayapura Bandara Sentani Hanggar Trigana Air Service telp 08124806095 contak person Murwantoro. (jo-2)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.