Ilustrasi
JAKARTA, JO- Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan DKI Jakarta Sarjono mengatakan saat ini ada 212 gedung sekolah di DKI Jakarta yang mengalami kerusakan mencapai 60 persen atau harus direhab total.

Kebanyakan yang kondisinya rusak parah bangunan sekolah dasar yang berusia lebih dari 30 tahun. Namun karena minimnya anggaran, pihak Dinas Pendidikan DKI menggunakan skala prioritas, dan tahun ini akan merehap total 41 gedung sekolah negeri.

Sedangkan rehab total lanjutan dari tahun lalu sebanyak 55 gedung.

Cek Hotel di Jakarta, Bandingkan Tarifnya | Cek Hotel di Parapat, Danau Toba, Bandingkan Harga dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Bandung, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Surabaya, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

"Kondisi setiap gedung memiliki tingkat kerusakan yang berbeda-beda. Kebijakan mengenai rehab total ini adalah, jika gedung sekolah itu rawan banjir, usia bangunan di atas 30 tahun, rawan ambruk dengan tingkat kerusakan di atas 60 persen dan gedung masih berlantai satu," katanya di Jakarta, kemarin.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan DKI Jakarta, saat ini tercatat ada 1.710 gedung sekolah negeri tingkat TK, SD, SMP, SMA, dan SMK. Terdiri dari TK 9 gedung, SD 1.232 gedung, SMP 289 gedung, SMA 117 gedung, dan SMK 63 gedung. (jo-3)

Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Wisata ke New York? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.