Ahok Bagai Tahanan Kota, Minta Jokowi Jangan Lupakan Dirinya

Jokowi dan Ahok
JAKARTA, JO - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengisahkan suka duka selama ini memimpin DKI Jakarta bersama Jokowi yang segera dilantik jadi Presiden RI.

Menurutnya, di Jakarta, Rabu (15/10), menjadi pemimpin di ibu kota tidak ubahnya seperti tahanan kota. Dia tidak bisa pergi meninggalkan Kota Jakarta seenaknya, dan apapun yang dilakukannya akan ketahuan.

“Dukanya, enggak bisa kemana-mana. Seperti tahanan dalam kota. Kamu enggak bisa nakal-nakal lagi, langsung ketahuan,” ujarnya sambil tertawa.

Cek Hotel di Jakarta, Bandingkan Tarifnya | Cek Hotel di Parapat, Danau Toba, Bandingkan Harga dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Bandung, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Cek Hotel di Surabaya, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Sukanya, lanjut Ahok, dia bisa mendapatkan fasilitas yang enak, kantor bagus, dan bisa menegur langsung para pejabat eselon yang tidak bekerja maksimal.

Kepada Jokowi, Ahok pun berpesan khusus untuk tidak melupakan dirinya saat menjadi Presiden RI. “Jangan lupa sama Ahok. Kalau naik pesawat dinas, ajak-ajak Ahok,” kata Ahok berkelakar.

Mantan bupati Belitung Timur ini pun mengaku bersyukur bisa bekerja sama dengan Jokowi selama ini. Di mata Ahok, Jokowi itu adalah teman dan enak bekerja sama dengan dia. (jo-3)

Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Wisata ke New York? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya | Jalan-jalan ke Las Vegas? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.