Mengapa Jokowi Terlihat Kaku Saat Deklarasi Damai?

Prabowo Subianto dan Joko Widodo

JAKARTA, JO- Capres Joko Widodo terlihat berbeda saat hadir di acara yang digelar KPU di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (4/6) malam. Meskipun pada awalnya tampak biasa saja saat bertemu dengan pasangan Prabowo-Hatta, namun di tengah perjalanan acara, sikap kaku begitu terlihat, khususnya saat para kandidat ini berada di atas panggung.

Sikap itu terlihat saat kedua pasangan capres-cawapres yang hadir pada acara Deklarasi Damai dan Berintegritas, membacakan janji, saling menggandeng dan mengangkat tangan hingga saat menandatangani prasasti pemilu damai.

Mungkinkah akibat terlalu lama bersebelahan dengan Prabowo dan tidak ada kata-kata yang bisa memecah ketegangan diantara mereka?

Awalnya saat pembacaan janji, dan keempat tokoh harus mengikuti kalimat yang dibacakan protokoler, Jokowi terlihat sama sekali tidak melirik ke kiri kanan selain membaca janji dengan tegas. Prabowo sendiri tampak beberapa kali melirik ke arah Jokowi.

Melihat kekakuan ini, Jusuf Kalla yang berada di sebelah kiri Jokowi mencoba membuka pembicaraan dengan Prabowo dan Hatta begitu selesai pembacaan janji. Saat itu terjadi Jokowi masih diam di tempatnya dan tak tertarik untuk ikut berbicara.

Sikap kaku ini semakin terlihat saat pembawa acara meminta keempat kandidat ini bergandengan tangan. Prabowo tampak mengambil inisiatif terlebih dahulu melingkarkan tangannya ke lingkar tangan Jokowi. Para wartawan foto pun diberi waktu untuk mengabadikannya. Uniknya, jika jari tangan ketiga kandidat lain merapat di pinggang masing-masing, Jokowi berbeda sendiri dengan meluruskannya ke bawah dengan posisi tangan terkepal dan wajah sangat serius.

Inisiatif juga datang lebih dulu dari Prabowo saat pembawa acara meminta para tokoh ini mengangkat tangan mereka bersama-sama kandidat lain. Jokowi sempat terlihat membetulkan posisi genggaman tangan Prabowo dengan tangannya.

Begitu juga saat penandatanganan prasasti, yang sebenarnya oleh protokoler sudah diumumkan dilakukan oleh capres nomor urut 1 lebih dulu yang tidak lain adalah Prabowo, namun sepertinya Jokowi tidak menyimak dan langsung mengambil spidol, dan Prabowo buru-buru mengambil langkah ke sebelah Jokowi dan meneken juga. setelah itu menyusul kemudian para cawapres masing-masing dan ketua dan sekretaris tim kampanye.

Terakhir, saat proses di atas panggung ini hendak berakhir, Jokowi tampak terburu-buru untuk turun panggung dengan mengajak Jusuf Kalla. Sama sekali dia tidak melirik ke arah Prabowo-Hatta. Jadilah setelah acara penandatanganan prasasti di atas panggung itu, tanpa salam-salaman diantara kandidat. (jo-10)

Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya