Jakarta International School
JAKARTA, JO- Kepala Sekolah Jakarta International School (JIS) Timothy Carr membantah tudingan yang menyebut dirinya terindikasi paedofil. Carr pun menyebut bersedia untuk melakukan tes darah, termasuk staf guru di JIS.

Pernyataan itu disampaikan Timothy Carr melalui kuasa hukum JIS, Harry Pontoh di Jakarta, Sabtu (24/5), menyusul banyaknya pemberitaan yang mengutip pernyataan Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Lidya Freyani Hawadi yang menyebut Carr terindikasi paedofil.

Lidya Freyani Hawadi sendiri dalam pernyataannya terpisah sudah membantah telah menyatakan seperti itu. Menurutnya, dirinya bukan menyatakan Carr terindikasi sebagai pedofil. Wartawan, kata dia, terlah mengubah pertanyaannya menjadi pernyataan.

“Terjadi distorsi komunikasi. Pertanyaan saya pada pihak Yayasan JIS dan juga Tim Carr oleh wartawan berubah menjadi pernyataaan,” kata Lidya.

Sementara itu, Harry Pontoh menegaskan, JIS siap membantu penyelidikan kepolisian terkait tuduhan-tuduhan yang dialamatkan kepada Carr maupun staf guru di JIS. "Jika itu dibutuhkan oleh pihak kepolisian tentu saja bersedia. JIS tidak berhak menolak itu," kata Harry.

Dia menyayangkan adanya tudingan tersebut. Hanya karena sebuah rumor, orang yang tidak bersalah ikut terbawa kasus tersebut. Di JIS sendiri ada 200 guru, baik itu guru asing maupun guru Indonesia. (jo-5)

Mengunjungi London? Cek Daftar Hotel, Bandingkan Tarif dan Baca Ulasannya

1 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.