Ribut Oknum Brimob dan TNI di Karaoke Venus Gara-gara Rokok?

Situasi di Venus Karaoke pasca perkelahian,
dipasangi police line. (foto: jo-2)
JAKARTA, JO- Perkelahian antara enam orang oknum anggota Brimob dengan lima orang anggota TNI dari kesatuan Kostrad di Venus Karaoke, Depok Town Square (Detos), dipicu oleh persoalan sepele yakni soal rokok.

Tidak jelas siapa yang meminta rokok kepada siapa, namun kesalahpahaman dan darah anak muda yang terjadi memicu perkelahian yang membuat kedua pihak babak belur.

"Awalnya salah paham saja, hanya soal meminta rokok. Saya nggak tahu yang minta rokok siapa. Nah, di situlah mereka salah paham," kata Pangdam Jaya Mayjen E Hudawi Lubis di Jakarta, Sabtu (19/10).

Pangdam juga memastikan ke-5 anggota TNI itu sedang diperiksa Denpom, dan sudah diminta agar pelaku-pelakunya segera diproses. "Saya sudah kasih tahu komandan satuannya untuk membina anggota-anggotanya," kata Mayjen E Hudawi Lubis.

Mengenai sanksi, Pangdam akan melihat hasil pemeriksaan. Termasuk kepatutan masuk ke tempat karaoke. "Ya nanti kita lihat apakah itu dilakukannya sudah larut malam atau tidak. Kalau memang benar ya sudah tentu ada ganjarannya," tegas dia.

Tiga orang yang menjadi korban akibat keributan di Venus Karaoke Detos tersebut adalah Bripda Sugandi dan Bripda William, keduanya anggota Brimob Kelapa Dua, Depok. Sementara seorang lainnya adalah Serda Cholil anggota Denhub Div 1 Kostrad Ciluer.

Polisi sudah memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan. Polisi juga sudah berkoordinasi dengan Denpom TNI Cijantung, Denhub Div 1 Kostrad, Brimob Kelapa Dua, dan piket Garnisun.

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Ronny F Sompie juga mengakui persoalannya hanya miskomunikasi saja, mungkin karena sama-sama masih muda.

Menurut Ronny, dua anggota Polri, seorang luka dirawat di RS Polri Kramat Jati dan anggota lain dirawat di RS Mitra Keluarga Depok karena luka di tangan kiri. Sedangkan anggota TNI lainnya dirawat di RSPAD Gatot Subroto.

"Yang di RS Polri agak serius karena perutnya luka tusuk. Yang anggota TNI luka di bagian kepala dan wajah dirawat di RSPAD," imbuhnya.

Polisi sendiri sudah mengamankan sejumlah barang bukti di Tempat Kejadian Perkara (TKP), diantaranya pisau lipat, dua pasang sepatu sendal, dan rekaman CCTV.

Berdasarkan informasi yang disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto sebelumnya, kejadian ini bermula ketika pada Sabtu (18/10) larut malam, anggota Brimob berkaraoke di ruangan 06 di Venus. Posisi anggota TNI tidak dijelaskan.

Namun ketika itu dua anggota Brimob ini diketahui keluar untuk memesan minuman, dan tiba-tiba pada pukul 00.00 WIB terjadi perkelahian kedua anggota Brimob dengan anggota TNI itu. Apa pemicunya masih belum jelas. (jo-2)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.