Pasar Tradisional Nainggolan Padat, Dishub Samosir tak Terlihat Atur Kemacetan

Pasar di Nainggolan padat, tidak ada petugas yang mengatur kemacetan..

NAINGGOLAN, Jakartaobserver.com- Sejumlah pasar tradisional atau onan di Kabupaten Samosir menyimpan potensi menambah pundi-pundi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Begitu juga pasar tradisional yang ada di Kecamatan Nainggolan, Samosir, Sumatera Utara (Sumut).
 
Namun, kepadatan pasar tradisional terkesan jadi sangat tak beraturan karna tidak adanya penjagaan lalu lintas di sekitar pasar, apalagi ketika turunnya penumpang dari Pelabuhan Nainggolan.

Pantauan awal media tampak bahu jalan dipenuhi parkir sembarangan dan penjaja kaki lima yang tidak tertata dengan baik.

Salah satu tokoh pemuda Kecamatan Nainggolan, Juara Sinaga mengatakan bahwa harusnya Dishub Samosir perduli akan lalu lintas di Pasar Nainggolan dan mengerahkan petugasnya di sana.

Seperti hari Senin ini kan, tiap Senin onan di Nainggolan. Perhatikan aja kesana, hancur kali lalu lintas nya itu. Harus nya Dishub Samosir mengatur lah penjual di pinggir pinggir jalan itu, parkiran juga seperti parkiran liar," tekannya.

Diketahui, transaksi setiap digelarnya Pasar Onan cukup tinggi sehingga dapat memberikan PAD. "Sehingga perlu kehadiran pemerintah untuk penataan nya," tegas Juara Sinaga. (josm-01)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.