Prarekonstruksi kasus Mirna Salihin, beberapa waktu lalu.
JAKARTA, JO- Salah seorang teman Mirna Salihin, 27, bernama Hani kembali diperiksa penyidik Polda Metro Jaya, Senin (25/1).

Pemeriksaan kesekian kalinya ini terpaksa dilakukan penyidik karena keterangannya tidak konsisten, dan kemungkinan saat diperiksa penyidik waktu itu panik.

"Hani ini keterangannya ada yang berbeda dengan yang kami miliki, kita cek lagi," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Krishna Murti di Jakarta, hari ini.

Menurut Krishna, Hani memang sepertinya panik waktu itu, sehingga ketika ditanya mungkin dia tidak ingat.

Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya

Dikatakan juga, pihaknya perlu mengajukan beberapa pertanyaan untuk dikaji ulang dari hasil kronologis yang dimiliki kepolisian

Penyidik sendiri, lanjut Krishna, telah mendapatkan keterangan ahli, alat bukti, dan hasil autopsi dari Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri.

"Besok, penyidik akan ekspose di hadapan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta," sambungnya. (jo-5)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.