Para peserta Sosialisasi Empat Pilar di Dedeta, Tobelo, Halmahera Utara, Maluku Utara.
HALMAHERA UTARA, JO- Anggota MPR/DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Irene Yusiana Roba Putri kembali menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI di  Halmahera Utara, Maluku Utara (Malut).

Kegiatan yang diadakan di SDN Dedeta Tobelo, Halmahera Utara, Malut, Selasa (26/11/2019), Irene, yang adalah anggota DPR dari daerah pemilihan Malut ini memaparkan tema "Pancasila sebagai Ideologi Terbuka".

Menurut Irene, Pancasila sebagai Ideologi, tidak bersifat kaku dan tertutup, namun bersifat reformasi, dinamis dan terbuka. Hal ini dimaksudkan bahwa Ideologi Pancasila bersifat aktual, dinamis antisipasif senantiasa mampu menyesuaikan perkembangan zaman, ilmu pengetahuan dan teknologi serta dinamika perkembangan aspirasi masyarakat.

Namun, kata Irene, keterbukaan Ideologi Pancasila bukan berarti mengubah nilai-nilai dasar yang terkandung di dalamnya.




"Bangsa Indonesia yang dikenal sebagai satu bangsa yang merdeka dan berdaulat, pada mulanya adalah masyarakat adat yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Banyak suku dan budaya di negara Indonesia. Banyak-nya suku dan budaya di Indonesia ditandai oleh adanya adat istiadat yang dituturkan dengan berbeda-beda," sambungnya.

Diingatkan juga, perbedaan wilayah di Indonesia mempengaruhi karakter masing-masing adat dan semakin mempertajam ciri-ciri alamiah yang ada di kelompok masyarakat tersebut.

Sosialisasi Empat Pilar kali ini dikuti oleh para orang tua murid, yang sangat antusias mendengarkan pemaparan Irene. (jo-2)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.