Presiden Joko Widodo (Jokowi)
JAKARTA, JO- Memperingati hari Buruh Internasional atau May Day yang jatuh 1 Mei hari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan selamat kepada buruh, dan berharap momentum ini menjadi spirit persatuan untuk membangun Indonesia.

Ucapan itu disampaikan oleh Jokowi dalam akun Twitter resminya @jokowi, Selasa (1/5/2018). "Selamat Hari Buruh Internasional, May Day (1 Mei 2018). Bersatu kita bangun Indonesia -Jkw," tulis Jokowi dalam akun Twitter-nya.

Sementara itu sejumlah elemen massa buruh menggelar aksi long march di beberapa titik di Jakarta dan di berbagai daerah.

Konfederasi Rakyat Pekerja Indonesia (KRPI) yang dipimpin ketua umumnya Rieke Diah Pitaloka, misalnya, menggelar aksi di sekitar Monas.




Rieke menegaskan, dalam aksinya memperjuangkan nasib buruh, KRPI berjuang dengan damai tanpa harus ada caci maki terhadap pihak manapun. "Aksi kita tidak marah-marah. Kita berjuang dengan gembira karena kita semua berjuang dengan ikhlas," kata Rieke yang langsung disambut tepuk tangan massa KRPI.

KRPI juga meminta agar Presiden Joko Widodo membentuk Badan Riset Nasional untuk melakukan kajian problematika industri yang dialami pengusaha dan buruh.

"Dalam negara industri ini kita memposisikan rakyat Indonesia sebagai subyeknya. Jadi tidak sepotong-potong karena kami yakin tidak mungkin Indonesia maju tanpa industri yang maju, tidak mungkin buruh maju tanpa industri yang maju," kata Rieke.

Menurutnya, tidak mungkin industri maju tanpa buruh maju. Tidak mungkin industri kuat tanpa buruh yang kuat. Tidak mungkin buruh kuat tanpa industri yang kuat. (jo-2)



Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.