Budi Waseso Mau Bertemu Jika Anies Baswedan Mau Tegas Tutup 36 Diskotek

Budi Waseso
BOGOR, JO — Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso mrngatakan mau bertemu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan apabila Anies mau mengambil tindakan tegas dengan menutup ke-36 diskotek yang sebelumnya disebut Budi Waseso terlibat dalam bisnis narkoba di Jakarta.

"Saya maunya ada tindakan lanjut, kalau enggak saya enggak mau ketemu," kata Budi Waseso, di Bogor, Jawa Barat, Kamis (22/2/2018).

Sebelum ini, Anies mengatakan ingin bertemu dulu dengan kepala BNN untuk membahas hasil temuan yang diungkap Budi Waseso yang menyebut keterlibatan 36 diskotek itu.

Tapi, Budi Waseso mengatakan tidak ada gunanya kalau hanya sekadar ngomong-ngomong. "Jadi kalau hanya ngomong doang, enggak perlu. Tapi kalau Pak Anies siap betul, saya kasih terus langsung tutup, saya baru mau kasih tahu," ujar Budi Waseso.

Baca hotel terbaik di Paris, tulis komentarmu
Bandingkan harga hotel dan reviewnya di New York City
Baca review rental liburan di seluruh dunia
Ada apa di London? Cari hotel termurah dan nyaman disana!


Budi Waseso sendiri belum mau mengungkapkan nama ke-36 diskotek itu. Namun dia memastikan apa yang disampaikannya benar karena telah dibuktikan sebelumnya.

Disebutkan di Jakarta ada 81 diskotek dan dari 81 itu dia memilih secara random sebanyak 36 diskotek untuk diselidiki orang suruhannya. Sebanyak 36 diskotek itu dipilih random mewakili semua wilayah di Jakarta.

"Saya suruh orang membeli ternyata memang ada baik itu sabu maupun ekstasi," ungkap Budi Waseso. (jo-2)




Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.