Polisi Selidiki Asal Dua Senjata Api Dokter Helmy yang Menembak Isterinya

dr Ryan Helmi
JAKARTA, JO- Penyidik Polres Jakarta Timur mengatakan akan segera menyerahkan barang bukti dan penyelidikan terhadap dr Ryan Helmi, tersangka penembakan dr Letty kepada Polda Metro Jaya.

Polda Metro Jaya selanjutnya akan menyelidiki asal senjata api yang digunakan apakah pabrikan atau rakitan.

"Sudah ada dua senjata api, tinggal nanti dilihat apakah rakitan atau pabrikasi. didadapt darimana nanti penyidik polda metrro jaya yang melakukan," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Andry WIbowo di Jakarta, Jumat (10/11/2017).

Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara terhadap dokter Ryan Helmi, ia membeli dua senjata apa dari seseorang.

Hotel Paling Romantis. Berapa Sih Tarifnya!! Hemat 25% untuk Setiap Hotel Tempat Anda Menginap & Baca Ulasannya
Cari Tahu Tarif Hotel Terkini di Medan
Cari Tahu Tarif Hotel Terkini di Palembang


Diketahui, Helmi membunuh istrinya saat bertugas di klinik Az-zahra Medical Centre, Cawang, Jakarta Timur pada Kamis 9 November kemarin menggunakan dua senja api yang dibeli dari orang, masing-masing jenis revolver seharga Rp25 juta sedangkan jenis FN Five-seven senilai Rp20 juta.

"Senjata api dia dapet dari orang dan sampai sekarang dia belum menyampaikan orang itu siapa, tapi dia membeli dengan harga untuk revolvernya itu harga 25 juta untuk sejenis FN itu 20 juta," ungkap Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (10/11/2017).

Argo melanjutkan, kedua senjata itu sudah disita dan dikirim ke Laboratorium Forensik (Labfor) untuk memastikan masing-masing jenis senjata yang membawa maut dokter Letty tesebut.

"Kemudian saat ini kita sedang kirim ke Labfor senjata api ini, kita ingin mengetahui seperti apa sih itu atau rakitan atau organik," tutur mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu. (jo-5)



Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.