KRL anjlok di Manggarai.
JAKARTA, JO- Kerata api Commuter Line (KRL) kembali mengalami anjlok di wilayah Manggarai, Jakarta Selatan. Perjalanan para penumpang pun menjadi sangat lama. Seorang penumpang yang berangkat dari Stasiun Depok, misanya, mengaku sampai menghabiskan empat jam menuju Stasiun Duri.

"Saya tadi berangkat jam 11 dari Depok, sampai di Stasiun Duri sekitar jam 15.00 WIB. Jadi sekitar empat jam," kata Andri, 34, di Jakarta, Selasa (3/10/2017).

Kekacauan perjalanan ini membuat semua pekerjaan yang dilakukannya hari ini pun berantakan. "Semua berantakan pokoknya. Tadinya mau ambil angkutan lain, tapi sangat jauh sehingga mahal banget jatuhnya, ini dilema yang memiliki kantor jauh," sambungnya.

Masih kata Andri, dia tadi mendapat kabar bahwa sekitar pukul 10.40 WIB, dan berpikir kalau kondisinya sudah segera normal. Namun dalam perjalannya, kereta api yang ditumpanginya berhenti cukup lama di setiap stasiun. Kemudian di Stasiun Manggarai penumpang pun bingung untuk naik kereta apa lagi menuju Tanah Abang atau Duri.

"Semua kereta api hanya diantar sampai Stasiun Manggarai, tapi setelah di Manggarai informasinya membingungkan jalur mana yang dipakai untuk melanjutkan perjalanan ke stasiun berikutnya," ucap Andri.

Hotel Paling Romantis. Berapa Sih Tarifnya!! Hemat 25% untuk Setiap Hotel Tempat Anda Menginap & Baca Ulasannya
Cari Tahu Tarif Hotel Terkini di Medan
Cari Tahu Tarif Hotel Terkini di Palembang

Andri sendiri berharap PT KCI perlu untuk mempercepat semua proses evakuasi dan langkah darurat jika kejadian yang sama terulang di masa mendatang. "Saya lihat evakuasi saja sampai 4 jam, belum lagi pengaturan jadwal kereta pada masa darurat sepertinya masih terbuka peluang untuk diperbaiki," sambungnya.

Dia juga mendulung apabila PT KCI membebaskan biaya tiket jika terjadi kejadian serupa. "Semua harus ada konsekuensinya bagi konsumen yang dirugikan."

Sebelumnya, gangguan perjalanan KRL terjadi akibat anjloknya KA 1507 relasi Bogor-Angke di wilayah Stasiun Manggarai hari ini pukul 07.40 WIB.

Akibatnya, perjalanan KRL dari stasiun Bogor dan Bekasi hanya sampai stasiun Manggarai selama beberapa jam. Antrian KRL menuju Manggarai juga tak terhindarkan sehingga mengakibatkan perjalanan KRL memakan waktu lebih lama dari biasanya.

Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Muhammad Nurul Fadhila mengatakan, kereta yang anjlok berhasil dievakuasi jam 10.40 WIB dan dibawa ke Dipo Bukit Duri guna melakukan pengecekan.

"Posisi sudah dievakuasi jam 10.40 WIB. Jadi sekarang proses evakuasi mendorong kereta yang anjlok ke Dipo Bukit Duri, dan akan dilakukan pengecekan secara total," kata Fadhila. (jo-3)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.