Tercium Bau Bensin dan Beli Cutter, Polisi Duga Dosen ITB Suryo Utomo Bunuh Diri

Lokasi penemuan mayat yang diduga Suryo Utomo.
JAKARTA, JO- Tewasnya Suryo Utomo, 30, dosen School of Bussines and Management (SBM) ITB menjadi teka-teki. Polisi pun mengungkap sejumlah fakta baru, yang mengarah pada dugaan bunuh diri, bukan dibunuh seperti diduga sebelumnya.

Seperti dijelaskan Kabidhumas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus ditemui di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Senin (15/5/2017), dari hasil otopsi ditemukan adanya luka bakar di kedua kakinya.

Kemudian hal itu diperkuat dengan temuan bau bensin yang tercium dari bagian pinggang hingga ke bawah, dan saat ditemukan korban tidak mengenakan celana.

"Saat ditemukan korban tidak mengenakan celana, jadi diduga sudah menyala apinya tapi korban tidak kuat menahan api sehingga melepas celana," kata Kombes Pol Yusri.




Sebelumnya, jasad Suryo ditemukan mengambang di waduk Cirata Kampung Jagabaya RT 09/05 Desa Sindangsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur pada Sabtu (13/5) pukul 15.30 WIB. Pihak keluarga sudah mengonfirmasi jasad itu adalah Suryo yang dilaporkan hilang.

Dugaan bunuh diri juga diperkuat dengan temuan sayatan di tangan kiri atas korban. Polisi bahkan mendapatkan indikasi korban membeli cutter terlebih dulu

Setelah melakukan hal tersebut, Suryo kemudian diduga melompat dari jembatan Cisokan. Jarak dari atas jembatan ke sungai mencapai 30 meter.

"Dia diduga melompat, dengan luka cukup parah. Punggung dan kaki patah, luka di kepala diduga akibat benturan karena sungainya juga banyak batu-batu," ujar Kombes Pol Yusri Yunus.

Sebelumnya pihak keluarga meyakini, Suryo tidak ada masalah. Sehingga tidak mungkin dibunuh ataupun bunuh diri.

"Kita yakin Suryo tidak dibunuh apalagi bunuh diri. Selama ini dia baik-baik saja, tidak ada masalah keluarga apalagi punya musuh," kata Widanarto, Paman Suryo.

Namun dugaan bunuh diri ini semakin kuat setelah kesaksian sejumlah warga yang ada di dekat jembatan Cisokan, Ciranjang, Cianjur, tempat Suryo memarkirkan kendaraannya.

Seperti disampaikan Kapolsek Ciranjang Kompol Sjafri Lubis, ada saksi yang melihat Suryo turun dari mobil dan berjalan kaki. Sebelum membeli cutter di sebuah minimarket, Suryo sempat mampir ke warung bakso.

"Ada saksi yang melihat korban turun dari mobil kemudian berjalan kaki menyebrangi jembatan menuju arah Sukaluyu. Sekitar 100 meter berjalan dia sempat berhenti di warung bakso tepat di depan kantor Pekerjaan Umum (PU)," kata Kompol Sjafri Lubis. (jo-12)

Sebelum ke Yogyakarta, Cek Dulu Tarif Hotel dan Ulasannya
Ke Bandung? Cek Dulu Hotel, Tarif dan Ulasannya Disini
Cek hotel di Lombok, bandingkan harga dan baca ulasannya
Liburan ke Surabaya? Cari hotel, bandingkan tarif dan baca ulasannya
Cek hotel di Parapat, Danau Toba, bandingkan harga dan baca ulasannya
Bengkulu yang Sedang Bersinar, Cek hotel dan baca ulasannya




Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.